Surabaya United Kambing Hitamkan Akses GBT

Editor Bolanet | 20 Februari 2016 09:42
Surabaya United Kambing Hitamkan Akses GBT
Gede Widiade (c) M. Syafaruddin
- Akses Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang kepalang tanggung menjadi alasan Surabaya United pindah ke Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Selain itu, jika bermain di Surabaya, anak asuh Ibnu Grahan juga tak didukung oleh banyak suporter.


Hal ini diakui oleh Gede Widiade, pemilik Surabaya United. Menurut Gede, pendapatan timnya jika bermain di Stadion GBT terbilang sangat kecil. Hal itu tidak sebanding dengan besarnya biaya yang harus dikeluarkan.


Kalau di Bung Tomo saya gratiskan atau harganya saya turunkan harga 50 persen pun, orang belum tentu datang. Karena tidak ada satu pun transport umum yang sampai ke GBT, ucap pengusaha asal Kota Pahlawan ini.


Saya di surabaya dan main pakai nama surabaya pun penontonnya tak sampai tujuh ribu orang. Tapi kemarin saya main di sini, saya pernah ditonton 14 ribu orang sampai 35 ribu orang. Tergantung kita main dan siapa lawan kita, imbuh Gede.


Kalau saya diizinkan main di Gelora 10 Nopember, saya main di sana. Saya coba setahun main di Gelora Bung Tomo, bukan tidak ada yang nonton, tapi sangat jauh dan membutuhkan biaya banyak. Sedangkan penonton sepakbola membutuhkan efektivitas dan murah, pungkas Gede.[initial]


 (faw/ada)