Soal Rangkap Jabatan Iwan Budianto, Ini Penjelasan Pembina Arema FC
Serafin Unus Pasi | 21 Desember 2018 20:51
Bola.net - Lalu Mara Satriawangsa angkat bicara soal rangkap jabatan Iwan Budianto, yang selain menjabat CEO Arema juga merupakan Kepala Staf Ketua Umum PSSI. Menurut Pembina Arema tersebut, Iwan tak lagi aktif di manajemen Arema FC.
"Sedari awal, kami sudah mewakafkan Pak IB (sapaan karib Iwan Budianto, red) untuk PSSI," ujar Lalu Mara, pada Bola.net, Jumat (21/12) sore.
Menurut Lalu Mara, IB tak pernah lagi ikut campur urusan Arema. Dalam keseharian, kendali klub tersebut dipegang General Manager Ruddy Widodo.
"Sementara, selain sebagai pembina, saya juga wakil manajer tim. Saya ini wakil Pak Ruddy," paparnya.
"Saya tahu bahwa Pak IB hanya menerima laporan, sedangkan yang aktif adalah Pak Ruddy. Yang mendampingi tim ke mana-mana pun Pak Ruddy," ia menandaskan.
Bagaimana tanggapan Pembina Arema bahwa adanya rangkap jabatan petingginya membawa keuntungan bagi tim tersebut?
Tak Mungkin Dapat Keuntungan
Lebih lanjut, Lalu Mara menampik tengara bahwa adanya rangkap jabatan IB, di Arema dan PSSI, membawa keuntungan bagi Arema. Pasalnya, celah untuk mendapat keuntungan dengan cara lancung nyaris tak ada.
"Hampir semua laga Arema disiarkan langsung oleh televisi," papar Lalu Mara.
Selain itu, pria kelahiran 28 Agustus ini menyebut bahwa prestasi Arema sendiri tak terlalu buruk, seperti kata beberapa pihak. Arema, sambung Lalu Mara, tidak pernah berada di posisi terbawah klasemen.
"Pernah di posisi 13-14," ucapnya.
Lepas Degradasi Tak Cuma-Cuma
Lalu Mara memastikan Arema tak cuma-cuma lolos dari jerat papan bawah. Mereka berusaha keras untuk itu.
Salah satu upaya Arema adalah dengan merombak kekuatan mereka. Klub berlogo singa mengepal ini mendatangkan sejumlah pemain baru untuk mendongkrak performa tim.
"Dan ada saya saat rapat untuk belanja pemain," tandasnya.
Rangkap Jabatan Sempat Dipermasalahkan
Sebelumnya, rangkap jabatan IB sempat disoal oleh Koordinator SOS, Akmal Marhali, pada acara diskusi yang dihelat salah satu media nasional. Akmal menyebut bahwa rangkap jabatan IB -dan sejumlah pengurus klub lain- bisa mengundang kecurigaan publik.
Terlebih, ia menambahkan, raihan prestasi Arema FC dan PSIS tergolong luar biasa. Dari terdampar 10 pekan di zona degradasi, bahkan enam pekan di dasar klasemen, Arema bisa finish di urutan keenam. Sementara, PSIS yang pada awalnya raihannya sama dengan Arema bisa memungkasi musim di peringkat kesepuluh.
"Seperti Arema dan PSIS, awal musim di bawah tapi bisa naik. Akhirnya orang menyimpulkan ini bukan kaitannya dengan PSIS dan Arema bangkit dari keterpurukan, tapi karena adanya orang dalam. Untuk hal semacam ini harus dibersihkan,” ucap Akmal.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kuncoro: Jangan Coba-Coba Dengan Arema
Bola Indonesia 20 Desember 2018, 23:06 -
Arema FC Telah Dapatkan Empat Pemain Lokal dan Bidik Dua Asing
Bola Indonesia 20 Desember 2018, 22:03 -
Arema FC Disebut Alihkan Bidikan dari Milomir Seslija
Bola Indonesia 20 Desember 2018, 21:14 -
Simon McMenemy Dinilai Sosok Tepat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Desember 2018, 19:55 -
Masa Depan Bagas Adi Nugroho di Arema FC Masih Abu-Abu
Bola Indonesia 20 Desember 2018, 19:52
LATEST UPDATE
-
Italia di Ujung Tanduk: Gli Azzurri Terancam Tenggelam di Dortmund
Piala Eropa 23 Maret 2025, 13:21 -
Portugal Mencoba Menghidupkan Bara Semangat dari Abu Kekalahan
Piala Eropa 23 Maret 2025, 13:03 -
Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21 -
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21 -
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21
-
Jadwal Lengkap Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:20 -
Link Live Streaming Turnamen Bulu Tangkis Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:20 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:19 -
Prancis di Tepi Jurang: Balikkan Defisit 0-2 atau Gugur di Kandang
Piala Eropa 23 Maret 2025, 11:46 -
Matador Butuh Pedang yang Lebih Tajam untuk Jinakkan Oranye
Piala Eropa 23 Maret 2025, 11:32
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39