Ribuan Bonek Beri Penghormatan Terakhir untuk Wastomi
Editor Bolanet | 31 Desember 2013 13:56
- Ribuan suporter Persebaya Surabaya, Bonekmania hadir untuk memberikan penghormatan terakhir pada tokoh suporter Surabaya, Wastomi Suhari. Wastomi dikebumikan di TPU Lidah Wetan, Surabaya, Selasa (31/12) siang sekitar pukul 13.00.
Rumah duka yang terletak di Jalan Lidah Wetan Gg 6 no 30, Surabaya sudah disesaki oleh teman atau kerabat dari almarhum sejak pukul 06.00 pagi tadi. Karena begitu banyaknya Bonek yang takziah, kediaman mendiang Wastomi berubah menjadi lautan hijau.
Bonek secara bergiliran menyalati almarhum. Karena jumlahnya banyak, maka salat jenazah untuk almarhum harus dilakukan secara bergantian. Mereka datang sendiri. Tanpa dikomando. Mereka ingin memberi penghormatan pada Pak Was, ucap Nur Hasim, dedengkot Bonek.
Perlu diketahui, Wastomi Suhari yang lahir di Kalipare, Kabupaten Malang, 30 Juni 1953, menghembuskan nafas terakhir Selasa dini hari tadi sekitar pukul 02.15 di RS Wijaya Wiyung, Surabaya. Wastomi ditengarai meninggal karena sakit jantung.
Wastomi termasuk sosok yang dihormati di kalangan suporter sepakbola Surabaya dan nasional. Hal itu tak lepas dari dedikasinya untuk Bonek, Persebaya maupun sepakbola Indonesia. Wastomi tercatat sebagai salah satu pendiri dan pembina Yayasan Suporter Surabaya (YSS).
Ucapan bela sungkawa mengalir dari Persebaya. Selamat jalan Cak Wastomi Suheri. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahmu dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Amin, tulis manajemen Persebaya melalui akun twitter resminya. (faw/row)
Rumah duka yang terletak di Jalan Lidah Wetan Gg 6 no 30, Surabaya sudah disesaki oleh teman atau kerabat dari almarhum sejak pukul 06.00 pagi tadi. Karena begitu banyaknya Bonek yang takziah, kediaman mendiang Wastomi berubah menjadi lautan hijau.
Bonek secara bergiliran menyalati almarhum. Karena jumlahnya banyak, maka salat jenazah untuk almarhum harus dilakukan secara bergantian. Mereka datang sendiri. Tanpa dikomando. Mereka ingin memberi penghormatan pada Pak Was, ucap Nur Hasim, dedengkot Bonek.
Perlu diketahui, Wastomi Suhari yang lahir di Kalipare, Kabupaten Malang, 30 Juni 1953, menghembuskan nafas terakhir Selasa dini hari tadi sekitar pukul 02.15 di RS Wijaya Wiyung, Surabaya. Wastomi ditengarai meninggal karena sakit jantung.
Wastomi termasuk sosok yang dihormati di kalangan suporter sepakbola Surabaya dan nasional. Hal itu tak lepas dari dedikasinya untuk Bonek, Persebaya maupun sepakbola Indonesia. Wastomi tercatat sebagai salah satu pendiri dan pembina Yayasan Suporter Surabaya (YSS).
Ucapan bela sungkawa mengalir dari Persebaya. Selamat jalan Cak Wastomi Suheri. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahmu dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Amin, tulis manajemen Persebaya melalui akun twitter resminya. (faw/row)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Kiper Pelapis di PBR, Alfonsius Tak Risau
Bola Indonesia 21 Desember 2013, 15:51 -
Delapan Pemain Berebut Sisa Tiga Tempat di PBR
Bola Indonesia 21 Desember 2013, 15:14 -
Bertanding di Lamongan, PSM Pilih Basis di Sidoarjo
Bola Indonesia 14 Desember 2013, 21:24 -
Asosiasi PSSI DKI Jakarta Diminta Ikut Perhatikan Persija
Bola Indonesia 14 Desember 2013, 21:17 -
Pengcab dan Klub Kalteng Dukung Penuh Persepar
Bola Indonesia 14 Desember 2013, 21:02
LATEST UPDATE
-
Indonesia vs Bahrain: Duel Sengit Perebutan Tiket Piala Dunia 2026
Tim Nasional 24 Maret 2025, 02:07 -
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39