Revolusi Mental, Ketua SC Piala Presiden Minta Suporter Usung Spirit Baru

Editor Bolanet | 16 Oktober 2015 20:52
Revolusi Mental, Ketua SC Piala Presiden Minta Suporter Usung Spirit Baru
Maruarar Sirait (c) tempo.co
- Turnamen Piala Presiden 2015, benar-benar menjadi sejarah baru sepakbola Indonesia, hal itu ditegaskan Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden, Maruarar Sirait. Oleh karena itu, ia meminta semua pihak yang terlibat berlaku sportif begitu juga dengan para suporternya.


Ketika berlangsung laga final antara Persib Bandung vs Sriwijaya FC di Jakarta besok (18/10) misalnya, Maruarar meminta suporter Persib dan The Jakmania tetap rukun meskipun antara dua kubu memiliki sejarah kelam.


Momentum ini harus digunakan sebagai sarana untuk melahirkan spirit baru, yang merupakan wujud revolusi mental sebagaimana dicanangkan Presiden RI, Joko Widodo. Spirit baru artinya kesadaran persatuan Indonesia yang lebih utama dibanding perbedaan entitas atau primordial lainnya.


Ini langkah yang sangat bagus. Apalagi nanti hari Minggu, Ridwan Kamil akan datang ke Polda, serta menyatakan siap akan menjadi tamu yang baik dan sopan, serta akan diterima Ketua Umum The Jakmania, Richard Ahmad, ungkap Maruarar.


Dalam kesempatan tersebut, Maruarar menyampaikan dirinya pribadi merasa bangga dengan jalannya pertandingan Piala Presiden hingga final. Seluruh laga dinilai sudah berjalan aman, fair play, transparan dan terbuka.


Bahkan penyelenggaraan kompetisi ini diaudit oleh auditor profesional, PWC. Lebih dari itu, setiap pertandingan benar-benar menjadi hiburan rakyat, menggerakkan ekonomi dan melahirkan prestasi sepakbola yang lebih baik.


Kita berharap kualitas sepakbola Indonesia semakin baik dan berkualitas dan bisa semakin diperhitungkan di dunia internasional, pungkas Maruarar. [initial]



 (esa/shd)