Review: Arema Cronus Bekuk Laskar Sape Kerap
Editor Bolanet | 10 Januari 2014 17:34
Arema langsung tampil menggebrak begitu laga dimulai. Anak asuh Suharno ini mengurung para penggawa Persepam Madura United di daerah mereka sendiri.
Upaya para penggawa Arema akhirnya berbuah gol ketika laga baru berjalan tiga menit. Umpan silang Benny Wahyudi diteruskan Irsyad Maulana, yang tak bisa diantisipasi kiper Persepam Gery Mandagi.
Unggul satu gol, tak membuat penggawa Arema mengendorkan serangan. Melalui umpan-umpan Gustavo Lopez, tuan rumah terus menekan pertahanan Persepam.
Menit 14, Persepam memiliki peluang menyamakan kedudukan melalui eksekusi 12 pas. Hadiah penalti ini diberikan wasit Toriq Alkatiri menyusul pelanggaran Ahmad Bustomi pada salah seorang penggawa Persepam di kotak penalti Arema. Namun, beruntung bagi Arema, sepakan Rossy Noprihanis masih terbaca dan diantisipasi dengan baik oleh Kurnia Meiga.
Lima menit berselang, giliran penggawa Arema membuang peluang emas. Kali ini, Irsyad Maulana gagal melakukan eksekusi, meski hanya tinggal berhadapan dengan kiper Persepam.
Tak mau terus tertekan, Pelatih Persepam Daniel Roekito mengubah komposisi pemainnya. Dia memasukkan Isaac Djober menggantikan Rossy Noprihanis.
Persepam sempat mencetak peluang emas di menit 34 melalui Silvio Escobar. Namun, upayanya berhasil dihadang Thierry Gathuessi dan Benny Wahyudi.
Semenit kemudian, justru Arema menggandakan keunggulan mereka. Beto Goncalves berhasil memaksa Gery Mandagi memungut bola dari gawang untuk kedua kalinya.
Di babak kedua, Persepam mencoba tampil lebih ofensif. Namun, kurangnya koordinasi lini depan mereka acap membuat serbuan Laskar Sape Kerap itu gagal membahayakan pertahanan Arema.
Arema meladeni permainan ofensif Persepam. Alhasil, jual beli serangan terjadi antara kedua tim.
Kebuntuan akhirnya pecah menit 57. Kali ini, gol terjadi ke gawang Arema. Memanfaatkan umpan matang Slamet Nur Cahyo, Silvio Escobar menaklukkan Kurnia Meiga.
Sukses memperkecil kedudukan, para penggawa Persepam kian beringas. Serbuan demi serbuan mereka lakukan ke pertahanan Arema. Sementara, tuan rumah hanya mengandalkan serangan balik.
Menit 71, akhirnya Cristian Gonzales sukses membobol gawang Persepam. Namun, gol ini dianulir wasit karena pemain gaek itu sudah terlebih dahulu berada dalam posisi offside kala menerima umpan Gustavo Lopez.
Empat menit kemudian, Arema sukses menambah keunggulan mereka melalui eksekusi penalti Gustavo Lopez. Penalti ini menyusul dilanggarnya Sunarto oleh Gery Mandagi di mulut gawang Persepam.
Mampu memperbesar keunggulan, para penggawa Arema lepas dari tekanan. Alhasil, mereka kembali menunjukkan permainan ofensif.
Beberapa kali peluang berhasil diciptakan Sunarto dan kawan-kawan di kotak penalti Arema. Namun, tak ada gol tambahan tercipta sampai wasit meniup peluit panjang. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Persepam Madura United Tanpa Target di Inter Island Cup
Bola Indonesia 9 Januari 2014, 19:56 -
Tim Pelatih Arema Waspadai Kondisi Mental Para Pemain
Bola Indonesia 9 Januari 2014, 19:40 -
Arema Enggan Langsung Patok Target Tinggi di Inter Island Cup
Bola Indonesia 9 Januari 2014, 19:15 -
Hadapi Persepam MU, Arema Andalkan Gustavo Lopez
Bola Indonesia 9 Januari 2014, 18:49 -
Jelang IIC, Pelatih Arema Harap Kondisi Anak Asuhnya Bugar
Bola Indonesia 9 Januari 2014, 18:39
LATEST UPDATE
-
Manchester United Resmi Ubah Nama Patrick Dorgu di Daftar Pemain Mereka
Liga Inggris 25 Maret 2025, 12:21 -
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia vs Bahrain, Klik di Sini!
Tim Nasional 25 Maret 2025, 12:09
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain yang Bisa Jadi Penerus Ronaldo di Timnas Portugal
Editorial 25 Maret 2025, 11:53 -
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10 -
Ayah dan Anak yang Bermain untuk Klub yang Sama: Ada Pelatih Timnas Indonesia
Editorial 24 Maret 2025, 11:44