PSIS Sebut Menjadi Korban Dari Rencana Kotor PSS Sleman
Editor Bolanet | 28 Oktober 2014 23:46
Laga tersebut, dimenangkan PSS Sleman dengan skor 3-2, akibat PSIS melakukan tiga gol bunuh diri.
Ironisnya, Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi, mengaku jika pihaknya tidak melakukan pengaturan skor atau sengaja menghindari lawan pada babak semifinal Divisi Utama.
Kami justru yang menjadi korban dari rencana kotor yang dilakukan PSS Sleman. Kami kaget ketika melihat mereka (PSS) melakukan dua gol bunuh diri dalam waktu yang sangat berdekatan. Merasa bakal menjadi korban rencana kotor, anak-anak pun spontan melakukan hal yang sama, ujar Yoyok.
Kalau kami berniat menghindari lawan pada babak semifinal, tentnya akan menginstruksikan timnya untuk tidak berangkat ke Sleman dan memilih kalah WO. Tetapi kami justru masih ingin menjunjung tinggi sportivitas, imbuhnya.
Dalam pertandingan tersebut, kedua tim tidak berniat menyerang lawan. Mereka hanya mengutak-atik bola di tengah lapangan. Bahkan sesekali, mereka melakukan back pass ke penjaga gawang. Padahal, lawan sama sekali tidak melakukan tekanan
Kejanggalan mulai terlihat ketika laga memasuki 10 menit terakhir waktu normal. Hal tersebut, setelah kedua tim sama-sama mengetahui jika Borneo FC menjadi runner up grup P.
Aksi konyol pertama kali dilakukan oleh pihak PSS. Pemain mereka, Hermawan Jati mencetak gol ke gawang sendiri pada menit ke-86. Anehnya, kiper PSS tidak merespon bola yang menghampiri gawangnya tersebut.
Semenit kemudian, terjadi aksi yang lebih parah lagi. Gelandang bertahan PSS, Agus Setiawan melakukan tendangan lambung dari sisi kanan pertahanannya sendiri. Bola pun masuk dengan mulus ke gawang Riyono yang memberikan keunggulan 2-0 untuk PSIS.
Namun, PSIS yang juga enggan bertemu Borneo FC, juga melakukan hal serupa. Pada menit ke-88, penyerang PSIS Fadli Manan membuat gol ke gawang Catur Adi Nugroho.
Kemudian, disusul dua bunuh diri Komaedi pada masa injury time untuk membuat skor menjadi 2-3 untuk kemenangan PSS. (esa/dim)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
RD Sanjung PBR Sebagai Tim Solid
Bola Indonesia 25 Oktober 2014, 11:22 -
Lawan PBR, Persebaya Tak Ubah Komposisi Pemain
Bola Indonesia 25 Oktober 2014, 11:11 -
Badai Cedera Persebaya, Baru Fandi yang Fit
Bola Indonesia 25 Oktober 2014, 10:55 -
Persebaya Termotivasi Pencairan Gaji
Bola Indonesia 25 Oktober 2014, 10:20 -
Djanur Pantau Kondisi Hariono dan M Ridwan
Bola Indonesia 21 Oktober 2014, 21:55
LATEST UPDATE
-
Bintang Muda RB Leipzig Ini Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:58 -
Syukurlah Fans MU! Cedera Ayden Heaven Tidak Parah dan Segera Latihan Lagi!
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:50 -
Jomplangnya Perbandingan Nilai Pasar Skuad Timnas Indonesia dan Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 16:05 -
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 22 Maret 2025, 15:10 -
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 15:05 -
Timnas Argentina Mulai Terbiasa Bermain Tanpa Lionel Messi
Piala Dunia 22 Maret 2025, 14:48
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39