Pro Dan Kontra Iringi Pengangkatan Halim Mahfudz Sebagai Sekjen
Editor Bolanet | 16 September 2012 11:30
- Pengangkatan Halim Mahfudz sebagai Sekjen PSSI, menuai pro dan kontra. Bahkan, banyak pihak PSSI yang menunjukkan reaksi kebingungan.
Hal tersebut diperkuat batalnya rencana pengumuman Halim Mahfudz sebagai Sekjen yang akan disampaikan Ketua Umum (Ketum) PSSI, Djohar Arifin Husin, di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (14/9) malam.
Para pekerja media peliput sepakbola nasional sempat dibuat menunggu selama tiga jam, terhitung pukul 18.00 WIB hingga 21.00 WIB. Karena kecewa, mereka pun akhirnya memilih membubarkan diri satu persatu lantaran tidak ada kepastian.
Mohon maaf rekan-rekan, Ketum belum bersedia memberikan keterangan. Untuk informasi lebih lanjut, nanti akan kami hubungi. Harap maklum dan jangan kecewa, karena kami hanya menjalankan tugas dan bukan penentu kebijakan, ujar anggota Komite Media PSSI, Yuslan Kisra Pagala, Jumat (14/9) malam.
Tidak hanya itu, Ketua Komite Media PSSI, Tommy Rusian Arief mengatakan, pengumuman resmi dibatalkan menyusul akan adanya rapat untuk mengevaluasi hal tersebut. Kabar kuat yang beredar, akan diadakan evaluasi pengangkatan Halim Mahfudz lantaran banyak pihak yang tidak setuju.
Beberapa sumber juga menyatakan bahwa banyak pihak yang tak setuju dengan dipilihnya Halim Mahfudz sebagai Sekjen. Halim Mahfudz bukan sosok yang tepat menjabat Sekjen. Karena itu, tunggu satu hingga dua hari ke depan, akan ada pengumuman resmi dari PSSI, ujar sumber yang enggan disebutkan identitasnya tersebut.
Sementara itu, pengangkatan Halim Mahfudz sebenarnya sudah disepakati dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang digelar di kantor PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) di Menara Energy, SCBD, Jakarta, Jumat (14/9) petang. Dalam rapat tersebut, dihadiri semua Exco PSSI, Djohar Arifin Husin, Farid Rahman, Sihar Sitorus, Tuti Dau, Mawardi Nurdin, Widodo Santoso dan Bob Hippy.
Sosok Halim Mahfudz, sebenarnya cukup akrab dengan kepengurusan PSSI periode 2011/2015. Pasalnya, dirinya merupakan juru bicara kelompok 78 (K-78), notabene pengusung George Toisutta dan Arifin Panigoro sebagai calon Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum PSSI, periode 2011/2015. Dalam menjalankan pekerjaannya kala itu, Halim tentu tidak sendirian. Melainkan dibantu Hadiyandra (Deputi Sekjen PSSI Bidang Keorganisasian Dan Keanggotaan).
Saya belum bisa bilang apa-apa selama belum ada pelantikan sebagai Sekjen. Namun, jika benar ditunjuk sebagai Sekjen, saya siap menjalankan amanah seperti fungsi administrasi. Saya akan membawa sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik, terang Halim Mahfudz. (esa/dzi)
Hal tersebut diperkuat batalnya rencana pengumuman Halim Mahfudz sebagai Sekjen yang akan disampaikan Ketua Umum (Ketum) PSSI, Djohar Arifin Husin, di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (14/9) malam.
Para pekerja media peliput sepakbola nasional sempat dibuat menunggu selama tiga jam, terhitung pukul 18.00 WIB hingga 21.00 WIB. Karena kecewa, mereka pun akhirnya memilih membubarkan diri satu persatu lantaran tidak ada kepastian.
Mohon maaf rekan-rekan, Ketum belum bersedia memberikan keterangan. Untuk informasi lebih lanjut, nanti akan kami hubungi. Harap maklum dan jangan kecewa, karena kami hanya menjalankan tugas dan bukan penentu kebijakan, ujar anggota Komite Media PSSI, Yuslan Kisra Pagala, Jumat (14/9) malam.
Tidak hanya itu, Ketua Komite Media PSSI, Tommy Rusian Arief mengatakan, pengumuman resmi dibatalkan menyusul akan adanya rapat untuk mengevaluasi hal tersebut. Kabar kuat yang beredar, akan diadakan evaluasi pengangkatan Halim Mahfudz lantaran banyak pihak yang tidak setuju.
Beberapa sumber juga menyatakan bahwa banyak pihak yang tak setuju dengan dipilihnya Halim Mahfudz sebagai Sekjen. Halim Mahfudz bukan sosok yang tepat menjabat Sekjen. Karena itu, tunggu satu hingga dua hari ke depan, akan ada pengumuman resmi dari PSSI, ujar sumber yang enggan disebutkan identitasnya tersebut.
Sementara itu, pengangkatan Halim Mahfudz sebenarnya sudah disepakati dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang digelar di kantor PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) di Menara Energy, SCBD, Jakarta, Jumat (14/9) petang. Dalam rapat tersebut, dihadiri semua Exco PSSI, Djohar Arifin Husin, Farid Rahman, Sihar Sitorus, Tuti Dau, Mawardi Nurdin, Widodo Santoso dan Bob Hippy.
Sosok Halim Mahfudz, sebenarnya cukup akrab dengan kepengurusan PSSI periode 2011/2015. Pasalnya, dirinya merupakan juru bicara kelompok 78 (K-78), notabene pengusung George Toisutta dan Arifin Panigoro sebagai calon Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum PSSI, periode 2011/2015. Dalam menjalankan pekerjaannya kala itu, Halim tentu tidak sendirian. Melainkan dibantu Hadiyandra (Deputi Sekjen PSSI Bidang Keorganisasian Dan Keanggotaan).
Saya belum bisa bilang apa-apa selama belum ada pelantikan sebagai Sekjen. Namun, jika benar ditunjuk sebagai Sekjen, saya siap menjalankan amanah seperti fungsi administrasi. Saya akan membawa sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik, terang Halim Mahfudz. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSSI Tunjuk Halim Mahfudz Sebagai Sekjen
Bola Indonesia 14 September 2012, 20:40 -
Rapat Exco Membahas Sekjen Berjalan Alot
Bola Indonesia 14 September 2012, 19:45 -
PSSI Tegaskan Tak Bahas Polemik PON di Rapat JC
Bola Indonesia 11 September 2012, 20:45 -
Djohar: Meski Kisruh, Aji Santoso Tetap Bisa Pantau Pemain PON
Bola Indonesia 11 September 2012, 20:15 -
Diadukan PSSI ke FIFA, Riedl Mengaku Tak Gentar
Bola Indonesia 11 September 2012, 16:31
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 22 Maret 2025, 07:53 -
Timnas Bahrain Sudah Tiba di Jakarta, Siap Tempur Hadapi Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 06:27
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39