Persepar Temui Titik Terang Akhiri Krisis Finansial
Editor Bolanet | 11 Juli 2012 11:40
Sebetulnya bukan krisis finansial. Ini hanya keterlambatan karena menunggu ketua umum, ungkap Media Officer Persepar, Sigit Wido.
Baru saja kami bertemu dengan Ketum dan semua sudah beres, tambahnya.
Lebih lanjut, menurut Sigit, saat ini gaji pemain lokal Persepar sudah tidak ada masalah. Sementara, untuk pemain asing memang ada keterlambatan. Keterlambatan ini dari konsorsium, sambung dia.
Menurutnya, untuk mengantisipasi hal seperti ini terulang lagi, Persepar bakal menggandeng semua pihak. 13 Juli mendatang, kami diundang Gubernur Kalimantan Tengah. Mudah-mudahan ada solusi pendanaan musim depan, dia menandaskan.
Sebelumnya, Persepar sempat terkena dampak krisis finansial. Bahkan, akibat hal ini, dalam babak final Divisi Utama, mereka hanya membawa skuad minimalis, berjumlah 19 orang saja. (den/end)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
"PSSI Akan Evaluasi Kinerja PT LPIS"
Bola Indonesia 10 Juli 2012, 21:15 -
Manajemen Persema Tak Akan Gandoli Pemain
Bola Indonesia 10 Juli 2012, 16:40 -
Kehabisan Dana, Konsorsium Hentikan Bayar Gaji Pemain
Bola Indonesia 10 Juli 2012, 11:50 -
Manajer Persema Dukung Rencana Pemain Laporkan ke FIFA
Bola Indonesia 9 Juli 2012, 16:25 -
Gaji Tak Jua Terbayar, Pemain Persema Bersiap Adukan ke FIFA
Bola Indonesia 9 Juli 2012, 11:25
LATEST UPDATE
-
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57 -
Bintang Muda RB Leipzig Ini Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:58 -
Syukurlah Fans MU! Cedera Ayden Heaven Tidak Parah dan Segera Latihan Lagi!
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:50
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39