Persela Kritik Wasit Kusni
Editor Bolanet | 24 November 2015 23:37
Pelatih Persela, Didik Ludiyanto mengkritik kinerja wasit Kurni yang dua kali menganulir dua gol Laskar Joko Tingkir. Salah satu gol yang dianulir adalah sontekan pemain pengganti, M. Sholehudin pada menit ke-81
Saya bukannya mengatakan wasitnya jelek, tetapi dua gol yang mereka anulir membuat mental para pemain kami down. Tetapi inilah sepakbola, kata Didik dalam sesi konferensi pers usai pertandingan, Selasa (24/11) malam.
Sebenarnya bukan kali ini saja wasit Kurni mendapat kritik dari peserta turnamen Piala Jenderal Sudirman. Sebelumnya, pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman juga menyoroti kinerja wasit 45 tahun ini. Djadjang menilai wasit terlalu banyak memberikan pelanggaran untuk timnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ada Rotasi, Inilah Prakiraan Line Up Persela vs PS TNI
Bola Indonesia 23 November 2015, 20:37 -
PS TNI Waspadai Semua Pemain Persela
Bola Indonesia 23 November 2015, 18:12 -
Bola Indonesia 23 November 2015, 18:02
-
Persela Ingin Jaga Gengsi Jatim
Bola Indonesia 23 November 2015, 17:02 -
Persela Waspadai Fighting Spirit PS TNI
Bola Indonesia 23 November 2015, 16:38
LATEST UPDATE
-
Prediksi Formasi Juventus Era Igor Tudor: 3-4-2-1 atau 3-4-1-2?
Liga Italia 24 Maret 2025, 21:58 -
Lepas Christian Eriksen, MU Bakal Kejar Gelandang Newcastle Ini?
Liga Inggris 24 Maret 2025, 21:06 -
Profil Igor Tudor: Kembalinya Sang Mantan ke Juventus
Liga Italia 24 Maret 2025, 20:51 -
Manchester United Hidupkan Minat Pada Bomber Ajax Ini?
Liga Inggris 24 Maret 2025, 20:39
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10 -
Ayah dan Anak yang Bermain untuk Klub yang Sama: Ada Pelatih Timnas Indonesia
Editorial 24 Maret 2025, 11:44 -
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23