Penggawa Persik Kediri Diminta Tingkatkan Kondisi Mereka
Serafin Unus Pasi | 27 April 2020 21:35
Bola.net - Bulan Ramadhan dan kompetisi yang saat ini mandek akibat pandemi Corona tak menjadi alasan bagi para penggawa Persik Kediri untuk bisa bersantai. Ibrahim Sanjaya dan kawan-kawan dituntut untuk bisa meningkatkan kondisi fisik mereka.
Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo, menyebut anak asuhnya memiliki pekerjaan rumah pada libur panjang ini. Tak sekadar menjaga kondisi, para penggawa Macan Putih diminta menaikkan level kondisi mereka.
"Jika mereka ingin bersaing di Liga 1, tentu mereka harus memiliki modal untuk itu," kata Joko, pada Bola.net.
"Salah satunya, mereka harus meningkatkan level kondisi fisik. Ini modal yang paling penting," sambungnya.
Menurut Joko, kondisi anak asuhnya sendiri bisa dibilang cukup bagus. Namun, pelatih berlisensi AFC Pro ini mengaku masih banyak yang harus ditingkatkan dari kondisi fisik para pemainnya.
"Kondisi sudah cukup bagus, tapi masih belum top," tuturnya.
"Terbukti, dalam tiga pertandingan sebelumnya, kondisi fisik anak-anak drop sejak menit ke-70," Joko menambahkan.
Saat ini, sama seperti tim-tim lain, Persik Kediri menerapkan metode latihan daring. Hal ini dipilih karena tim diliburkan akibat merebaknya pandemi Corona.
Menurut Joko, tim pelatih memberi materi latihan melalui grup whatsapp. Kemudian, para pemain berlatih sesuai materi tersebut dan merekamnya dalam bentuk video. Video inilah yang nantinya dikirimkan ke tim pelatih untuk dievaluasi.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Puji Profesionalisme
Lebih lanjut, Joko mengaku salut terhadap anak asuhnya. Ia menilai, para pemainnya sudah menunjukkan profesionalisme dengan berlatih kendati kelanjutan kompetisi pun masih belum menemui titik terang.
"Saya salut dengan profesionalisme pemain saya," puji Joko.
"Mereka berlatih keras kendati saat ini masih belum ada kepastian," sambungnya.
Tak hanya berlatih sesuai materi yang diberikan, para penggawa Persik pun kerap menambah porsi latihan sendiri. Joko mengaku Faris Aditama dan kawan-kawan kerap berkonsultasi kepadanya soal porsi latihan tambahan.
"Ini hal yang sangat luar biasa menurut saya," pelatih berusia 49 tahun ini menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Turnamen Pengganti Kompetisi Diusulkan Tanpa Pemain Asing
Bola Indonesia 22 April 2020, 22:12 -
Pelatih Persik Kediri Tanggapi Positif Usulan Pemutusan Kontrak
Bola Indonesia 20 April 2020, 21:50 -
Taat Physical Distancing, CEO Persik Kediri Cukur Sendiri Rambut Ayahnya
Bolatainment 17 April 2020, 08:24 -
Pelatih Persik Sebut Dampak Kompetisi Mandek Tak Sekadar Pemotongan Gaji
Bola Indonesia 15 April 2020, 02:02
LATEST UPDATE
-
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 22 Maret 2025, 15:10 -
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 15:05 -
Timnas Argentina Mulai Terbiasa Bermain Tanpa Lionel Messi
Piala Dunia 22 Maret 2025, 14:48 -
Puja dan Puji untuk Myles Lewis-Skelly
Piala Dunia 22 Maret 2025, 14:14 -
Kesan Pertama Laga Timnas Inggris Bersama Thomas Tuchel, Apa yang Baru?
Piala Dunia 22 Maret 2025, 13:45 -
Timnas Argentina Berjarak Satu Poin dari Piala Dunia 2026
Piala Dunia 22 Maret 2025, 13:32
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39