Peluang Gorontalo di Cabang Sepakbola PON 2012 Habis
Editor Bolanet | 10 September 2012 10:45
- Peluang tim Gorontalo di cabor sepakbola PON Riau 2012 akhirnya habis. Sekretaris KONI Gorontalo, Syarifudin Amir bahkan telah mengisyaratkan timnya untuk angkat koper.
Peluang itu pupus karena dua kali kalah serta nol poin di grup B, katanya. Gorontalo pertama kali meraih kekalahan ketika menghadapi Sumatera Utara dengan skor tipis 1-2. Kemudian pada laga kedua harus mengakui keunggulan kandidat juara PON lainnya Jawa Timur dengan skor 1-6.
Pada pertandingan akhir di Grup B, Gorontalo akan menghadapi tim kuat lainnya Jawa Barat, yang sebelumnya berhasil mengalahkan Jatim. Walaupun tim sepakbola kalah di dua laga, namun mereka sudah berjuang secara maksimal, imbuhnya.
Sementara itu, beberapa warga Gorontalo berharap prestasi sepakbola harus terus diperhatikan lagi dan digenjot melalui pembinaan. Memang pemain yang dikirim ke PON ini, sebagian besar masih muda dan pertama kali terjun ke tingkat nasional, kata Farid, salah satu pemerhati sepak bola di Gorontalo.
Farid berharap para pemain tersebut diberi lagi jam terbang lebih besar, dengan mengikuti berbagai kompetisi antar klub dan sebagainya. Gorontalo tinggal berharap di cabang olahraga futsal yang masih akan dilangsungkan di Pekanbaru, setelah cabang sepakbola gagal. (ant/end)
Peluang itu pupus karena dua kali kalah serta nol poin di grup B, katanya. Gorontalo pertama kali meraih kekalahan ketika menghadapi Sumatera Utara dengan skor tipis 1-2. Kemudian pada laga kedua harus mengakui keunggulan kandidat juara PON lainnya Jawa Timur dengan skor 1-6.
Pada pertandingan akhir di Grup B, Gorontalo akan menghadapi tim kuat lainnya Jawa Barat, yang sebelumnya berhasil mengalahkan Jatim. Walaupun tim sepakbola kalah di dua laga, namun mereka sudah berjuang secara maksimal, imbuhnya.
Sementara itu, beberapa warga Gorontalo berharap prestasi sepakbola harus terus diperhatikan lagi dan digenjot melalui pembinaan. Memang pemain yang dikirim ke PON ini, sebagian besar masih muda dan pertama kali terjun ke tingkat nasional, kata Farid, salah satu pemerhati sepak bola di Gorontalo.
Farid berharap para pemain tersebut diberi lagi jam terbang lebih besar, dengan mengikuti berbagai kompetisi antar klub dan sebagainya. Gorontalo tinggal berharap di cabang olahraga futsal yang masih akan dilangsungkan di Pekanbaru, setelah cabang sepakbola gagal. (ant/end)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hadapi Jatim, Sumut Tampil Menyerang
Bola Indonesia 9 September 2012, 23:55 -
PSSI Tuding KONI dan Baori Intervensi PON 2012
Bola Indonesia 9 September 2012, 19:34 -
Kelelahan, Pelatih Tim PON Jabar Dilarikan ke Rumah Sakit
Bola Indonesia 9 September 2012, 18:40 -
La Nyalla Kirim 40 Wasit ISL ke PON XVIII Riau
Bola Indonesia 9 September 2012, 09:35 -
Venue Belum Kelar, Konsentrasi Atlet PON Terpecah
Olahraga Lain-Lain 9 September 2012, 07:45
LATEST UPDATE
-
Semangat Menggelora! Justin Hubner Tegaskan Tidak Takut Hadapi Bahrain
Tim Nasional 23 Maret 2025, 18:10 -
Badai di Australia, Pelangi di SUGBK?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 17:00 -
Jadwal Lengkap Premier League 2024/2025 di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 23 Maret 2025, 16:58
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39