Peluang Arema Juarai Piala Presiden 2019 Dinilai Sedikit Lebih Besar Ketimbang Persebaya
Ari Prayoga | 12 April 2019 01:23
Bola.net - Goran Gancev angkat bicara soal peluang Arema dan Persebaya untuk bisa mengangkat trofi Piala Presiden 2019. Pemain asal Makedonia ini menilai Arema memiliki peluang sedikit lebih besar ketimbang Persebaya untuk bisa menjadi kampiun turnamen pramusim terakbar di Indonesia tersebut.
"Berdasar komposisi pemain dan kualitas pelatih, kedua tim memiliki kekuatan relatif berimbang. Namun, berdasar hasil leg pertama, yang berakhir imbang 2-2, peluang Arema sedikit lebih besar," ucap Goran, pada Bola.net.
"Terlebih lagi, pada laga leg kedua, Arema akan bermain di kandang mereka sendiri.
Namun, Goran menyebut, Arema tak bisa juga jemawa dengan modal apik mereka. Mereka pun tak boleh lengah dengan ancaman yang diusung Bajul Ijo, julukan Persebaya.
"Persebaya bisa jadi akan membuat kejutan. Terlebih lagi, mereka memiliki kualitas untuk bisa membuat kejutan bagi Arema," tuturnya.
Arema akan menghadapi Persebaya Surabaya pada laga leg kedua Final Piala Presiden 2019. Pertandingan ini bakal dihelat di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jumat (12/04).
Sebelumnya, Arema dan Persebaya bermain imbang pada laga leg pertama Final Piala Presiden 2019. Dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (09/04), kedua tim bermain imbang 2-2.
Bagi Goran, Arema dan Persebaya memiliki kedekatan di hatinya. Pemain berusia 35 tahun ini pernah memperkuat kedua tim tersebut.
Pada 2013, Goran berseragam Persebaya Surabaya. Kemudian, pada musim 2016, ia bergabung ke Arema Cronus.
Bagaimana analisis Goran soal kekuatan kedua tim? Simak di bawah ini.
Memiliki Permainan Identik
Menurut Goran, tak hanya soal kekuatan, gaya permainan kedua tim pun mirip. Arema dan Persebaya sama-sama memiliki lini pertahanan solid. Tak banyak kelemahan yang bisa dieksploitasi dari benteng pertahanan kedua tim.
"Di sisi penyerangan, mereka pun sama. Arema dan Persebaya juga memiliki pemain-pemain yang bagus dalam membangun serangan," ucap Goran.
"Kedua tim pun sama-sama memiliki andalan di sektor sayap untuk membangun serangan," sambungnya.
Ditentukan Kerja Keras
Menurut Goran, kekuatan dan gaya bermain kedua tim yang relatif sama akan membuat jalannya laga menjadi ketat. Namun, ada satu hal yang bisa menjadi pembeda pada laga ini.
"Setiap pemain di kedua tim akan mengeluarkan 150 persen kemampuan mereka untuk memenangi trofi ini," katanya.
"Hanya mereka yang bekerja lebih keraslah yang akan meraihnya," ia menandaskan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kiper Persebaya 'Terpuruk' Setelah Dihujat oleh Suporter
Bola Indonesia 11 April 2019, 23:35 -
Ini Penampakan Trofi Piala Presiden 2019 setelah Dipercantik
Bola Indonesia 11 April 2019, 23:24 -
Muhammad Hidayat Diragukan Tampil pada Laga Arema FC vs Persebaya
Bola Indonesia 11 April 2019, 19:07 -
Jelang Menjamu Persebaya, Arthur Cunha: Perjuangan Arema Belum Usai
Bola Indonesia 11 April 2019, 19:03 -
Tantang Arema FC, Persebaya Bakal Didampingi Djadjang Nurdjaman
Bola Indonesia 11 April 2019, 18:02
LATEST UPDATE
-
Indonesia vs Bahrain: Duel Sengit Perebutan Tiket Piala Dunia 2026
Tim Nasional 24 Maret 2025, 02:07 -
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39