Pelatih Arema Berbagi Pengalaman Bekerja di Inter Milan dan Valencia
Gia Yuda Pradana | 18 Mei 2020 09:36
Bola.net - Pelatih Arema FC, Mario Gomez, tergolong kaya pengalaman di dunia kepelatihan. Dia pernah tiga tahun bekerja sebagai asisten pelatih di dua klub besar Eropa, yaitu Inter Milan (Italia) dan Valencia (Spanyol).
Waktu itu, dia jadi asisten pelatih asal Argentina yang juga teman baiknya, Hector Cuper, musim 2000-2003.
"Sebuah pengalaman yang luar biasa dengan klub besar di Eropa waktu itu. Saya berterima kasih kepada Hector Cuper yang memberikan kesempatan. Tiga tahun yang luar biasa," kata Gomez.
Final Liga Champions dengan Valencia
Namun, saat ditanya tentang klub mana yang paling berkesan, pelatih 63 tahun ini bingung memberikan jawaban. Dua klub itu punya arti tersendiri dalam kariernya.
“Valencia tim yang bagus. Saya merasakan final Liga Champions di sana, tapi satu kali (2001). Tahun sebelumnya, waktu Valencia ke final, Cuper dengan asisten pelatih yang lain. Sedangkan di Inter Milan sempat ke semifinal. Kami juga punya banyak pemain top level waktu itu. Pengalaman yang luar biasa juga bekerja dengan mereka," jelas Gomez.
"Jika melihat sisi finansial, tentu Inter Milan lebih baik, tapi Valencia tetap punya arti penting buat saya,” jelas pelatih yang menangani Arema FC sejak 2020 ini.
Inter Milan Klub yang 'Amazing'
Gomez tak bisa memilih satu di antara dua klub tersebut. Di Valencia, ia merasakan pengalaman harus jeli mendatangkan pemain. Manajemen punya dana yang tidak sebesar Inter Milan, sehingga tim pelatih harus memilih pemain yang benar-benar sesuai kebutuhan.
"Sebenarnya jika kami butuh pemain penting, manajemen Valencia akan memberikan. Contohnya Pablo Aimar waktu itu didatangkan dengan harga yang tidak murah. Tapi kami tidak bisa banyak mendatangkan pemain top ketika di Inter Milan. Ada Cristian Vieri, Ronaldo, Alvaro Recoba, Matias Almayda, Javier Zanetti, Gabriel Batistuta dan lainnya," kenangnya.
Mneurut Gomez, Inter Milan adalah satu dari lima klub terbaik di dunia pada era itu, karena mayoritas pemain masuk timnas negara masing-masing.
“Klub yang amazing. Setiap pertandingan stadion selalu penuh. Saya tidak akan lupa tapi. Tapi Valencia juga tidak saya lupakan,” pungkasnya.
Disadur dari: Bola.com/Iwan Setiawan/Wiwig Prayugi
Published: 18 Mei 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Bek Tira Persikabo Bantu Ibunya Jualan Takjil
- Gelar RUPS Besok, PT LIB Akan Ditagih Soal Kejelasan Kompetisi dan Subsidi
- Bhayangkara FC Belum Bisa Pastikan THR Cair pada Lebaran Tahun Ini
- Pandemi Corona, Ini Pesan Milomir Seslija dari Bosnia untuk Masyarakat Indonesia
- Lawan Corona, Pemain Muda Persikabo Gelar Aksi Sosial di Kampung Halaman
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Moses Merasa Terhormat Bisa Bekerja Bareng Conte
Liga Italia 17 Mei 2020, 21:54 -
6 Rekrutan Termahal dalam Sejarah Inter Milan
Liga Italia 17 Mei 2020, 13:37 -
Lautaro Martinez diincar Barcelona, Inter Milan Tetap Kalem
Liga Italia 17 Mei 2020, 01:01
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Inggris vs Albania: Myles Lewis-Skelly
Piala Eropa 22 Maret 2025, 05:11 -
Hasil Inggris vs Albania: Skor 2-0
Piala Eropa 22 Maret 2025, 04:41 -
Pesan Penyemangat Mees Hilgers Untuk Timnas Indonesia Usai Dihajar Australia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 04:32 -
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39