Musim Depan, Arema Bakal Lebih Andalkan Pemain Muda
Ari Prayoga | 6 Desember 2019 02:20
Bola.net - Manajemen Arema FC membeber rencana mereka untuk musim kompetisi mendatang. Klub berlogo singa mengepal tersebut berencana untuk lebih mengandalkan pemain-pemain muda pada musim kompetisi 2020.
"Kami masih akan tetap mengandalkan kolaborasi antara pemain-pemain muda dan senior," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.
"Namun, pada musim depan, kami akan memberikan porsi lebih pada pemain-pemain muda," sambungnya.
Menurut Ruddy, rencana manajemen tersebut tak lepas dari evaluasi mereka terhadap salah satu kelemahan Arema pada musim ini. Dalam kompetisi Shopee Liga 1 musim 2019 ini, Arema kerap kepayahan pada menit-menit akhir pertandingan. Hal ini kerap membuat mereka harus lintang pukang berupaya menghalau serbuan lawan.
Salah satu alasan di balik penampilan Arema ini adalah jadwal kompetisi. Padatnya jadwal kompetisi disebut sebagai penyebab menurunnya penampilan pemain. Mereka gagal memulihkan diri kala diadang pertandingan demi pertandingan, terlebih dengan jeda yang singkat.
Simak di bawah ini.
Belajar dari Persik Kediri dan Persiraja Banda Aceh
Menurut Ruddy, ia pun belajar dari pengalaman Persik Kediri dan Persiraja Banda Aceh. Dua tim Liga 2 yang memastikan promosi ke Liga 1 ini, sambung manajer berusia 48 tahun tersebut, memberinya inspirasi dalam menyusun komposisi tim musim depan.
"Mayoritas pemain Persik dan Persiraja berusia muda. Sementara, Sriwijaya dan Mitra Kukar diperkuat pemain berkualitas Liga 1. Itu pun hasilnya beda. Persik dan Persiraja lolos ke Liga 1, sedangkan Sriwijaya dan Mitra Kukar tidak," papar Ruddy.
"Data ini tentu bisa membantu kami dalam menyusun tim," sambungnya.
Siasati Jadwal Padat
Selain itu, ada hal lain yang menguatkan argumen Ruddy untuk memberi kesempatan lebih besar bagi pemain muda pada musim depan. Hal tersebut adalah kembali padatnya jadwal kompetisi pada musim depan.
"Meski berlum valid, ada informasi bahwa musim depan kompetisi akan mulai pada akhir Februari atau paling lambat awal Maret. Sementara, kompetisi akan berakhir pada akhir Oktober," kata Ruddy.
"Dalam hitungan saya, kompetisi kan hanya tujuh sampai delapan bulan, mirip seperti musim ini. Karenanya, dengan segala hormat, bagi pemain yang sudah berumur sepertinya akan sulit," tandasnya.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Komdis PSSI Denda Persija Jakarta Rp75 Juta
Bola Indonesia 5 Desember 2019, 23:43 -
Ini Alasan Arema Bawa Arthur ke Kandang PSIS Semarang
Bola Indonesia 5 Desember 2019, 23:36 -
Tanpa Sunarto, Arema Bawa 19 Pemain ke Kandang PSIS Semarang
Bola Indonesia 5 Desember 2019, 23:32 -
Gelandang Arema Waspadai Motivasi PSIS Semarang
Bola Indonesia 5 Desember 2019, 04:04 -
Performa Arema FC Belum Membaik, Ini Kata Hanif Sjahbandi
Bola Indonesia 5 Desember 2019, 03:03
LATEST UPDATE
-
Celah di Dua Kubu: Indonesia Tanpa Hilgers, Bahrain Kehilangan Bek Kanan
Tim Nasional 23 Maret 2025, 16:29 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 23 Maret 2025, 15:53 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 23 Maret 2025, 15:52 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri China di Shanghai Park
Otomotif 23 Maret 2025, 15:51 -
Mees Hilgers dan SUGBK: Pertemuan yang kembali Tertunda
Tim Nasional 23 Maret 2025, 15:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39