Minta Laga Terakhir Digelar Serentak, Persebaya Kirim Surat ke Operator Liga
Serafin Unus Pasi | 18 Desember 2019 17:47
Bola.net - Manajemen Persebaya Surabaya mengirim surat kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB). Tim kebangaan Kota Pahlawan tersebut ingin agar laga pemungkas Shopee Liga 1 2019 digelar pada waktu yang sama alias serentak.
Dalam surat bernomor 192/PT.PI-XII/2019, manajemen Persebaya menyampaikan dua pertimbangan. Pertama, terkait penegakan fairness, yang kedua terkait persaingan perebutan posisi kedua klasemen akhir.
"Ini untuk memastikan prinisip fairness ditegakkan makanya pertandingan terakhir kita minta serentak," kata Sekretaris Persebaya, Ram Surahman kepada Bola.net, Rabu (18/12/2019).
"Khususnya untuk tim-tim yang punya potensi menduduki posisi runner up di klasemen akhir," Ram menambahkan.
Hingga saat ini, diketahui ada lima tim yang masih berpeluang finis di posisi kedua klasemen. Selain Persebaya, ada Persipura, Borneo FC, Madura United dan Bhayangkara FC.
Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.
Kesepakatan Emergency Meeting
Alasan lainnya kata Ram, karena sejak awal sudah ada kesepakatan bahwa tidak ada perubahan schedule di sisa kompetisi. Namun, di penghujung musim, jadwal justru berubah.
"Jadi waktu emergency meeting di Bali tanggal 12 Oktober sudah disepakati pertandingan pekan 28 sampai 34 itu tidak boleh diubah," jelasnya.
"Laga terakhir, jadwal awal, tanggal 22 serentak, terus kemudian muncul surat perubahan jadwal," tegas Ram.
(Bola.net/Mustopa El Abdy)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Pertimbangan Persebaya Menjamu Arema FC di Stadion Batakan
Bola Indonesia 9 Desember 2019, 17:12 -
Persebaya Berupaya Agar Bisa Menjamu Bhayangkara FC di Surabaya
Bola Indonesia 5 Desember 2019, 21:30 -
Dihukum Komdis, Bonek Tonton Laga Madura United vs Persebaya
Bola Indonesia 2 Desember 2019, 20:36 -
Banding Ditolak, Persebaya Soroti Surat Keputusan Komding PSSI
Bola Indonesia 27 November 2019, 23:56 -
Manajemen Persebaya Apresiasi Usaha Bonek Bantu Ganti Rugi GBT
Bola Indonesia 19 November 2019, 13:30
LATEST UPDATE
-
Italia di Ujung Tanduk: Gli Azzurri Terancam Tenggelam di Dortmund
Piala Eropa 23 Maret 2025, 13:21 -
Portugal Mencoba Menghidupkan Bara Semangat dari Abu Kekalahan
Piala Eropa 23 Maret 2025, 13:03 -
Jadwal Siaran Langsung Formula 1 China 2025 di Vidio, 21-23 Maret 2025
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21 -
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21 -
Otomotif 23 Maret 2025, 12:21
-
Jadwal Lengkap Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:20 -
Link Live Streaming Turnamen Bulu Tangkis Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:20 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 12:19 -
Prancis di Tepi Jurang: Balikkan Defisit 0-2 atau Gugur di Kandang
Piala Eropa 23 Maret 2025, 11:46 -
Matador Butuh Pedang yang Lebih Tajam untuk Jinakkan Oranye
Piala Eropa 23 Maret 2025, 11:32
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39