Menpora Berharap Sukses Kongres Solo Menular ke KLB Jakarta
Editor Bolanet | 8 Maret 2013 11:46
- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo berharap sukses pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Solo, 9 Juli 2011 bisa menular ke kongres PSSI di Jakarta, 17 Maret mendatang. Menurut Roy, KLB PSSI di Solo Jawa Tengah berjalan dengan baik sesuai dengan agenda yang ditetapkan yaitu pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Umum PSSI berikut dengan sembilan anggota Komite Eksekutif (Exco).
Makanya saya sowan ke Pak Jokowi karena ketika kongres di Solo berjalan mulus meskipun dua tiga hari sebelumnya ada riak-riak kecil, kata Roy Suryo usai bertemu Gubernur DKI Jakarta Joko Widododi Balaikota, Jakarta, Jumat (07/3) seperti dilansir oleh Antara.
Dari KLB tersebut didapatkan Ketua Umum PSSI baru yaitu Djohar Arifin Husin serta Wakil Ketua Farid Rahmad. Duet ini yang kemudian resmi menggantikan posisi Nurdin Halid dan Nirwan Dermawan Bakrie yang sebelumnya mengendalikan federasi sepak bola Indonesia ini.
Pemerintah tugasnya hanya mengawal, jangan sama kita ikut mengarahkan. Kami berharap KLB ini berjalan dengan lancar dan sukses, kata Roy Suryo menambahkan.
Kedatangan Menpora Roy Suryo ke Gedung Balaikota dinilai cukup mengejutkan karena di luar sistem protokol. Hal tersebut diakui oleh politisi dari Partai Demokrat itu.
Memang, awalnya banyak yang bilang ini diluar protokoler. Tapi kedatangan saya kesini cukup penting untuk membahas beberapa hal mulai rencana kongres PSSI hingga perkembangan relokasi stadion Lebakbulus, katanya.
Lulusan Fisipol UGM itu mengaku guna memunculkan spirit kebersamaan dalam pelaksanaan KLB PSSI, pihaknya berharap ada nuansa tradisional terutama Betawi di lokasi pelaksanaan kongres yaitu Hotel Borobudur Jakarta.
Sementara itu Gubernur DKI Jakarta Jokowi berharap pelaksanaan KLB dengan agenda yang telah ditetapkan sebelumnya ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan sebuah keputusan. Dalam kongres nanti jangan di bangun suasana yang serius. Tapi di bangun suasana yang cair dan penuh nuansa kebudayaan, katanya usai bertemu dengan Menpora Roy Suryo.
KLB PSSI di Hotel Borobudur Jakarta merupakan arahan dari federasi sepak bola dunia atau FIFA. Jika hal ini tidak dilakukan sesuai dengan agenda yang ditetapkan maka Indonesia terancam sanksi tegas. Batas akhir penyelesaian polemik sepak bola Indonesia adalah 20 Maret nanti. (ant/mac)
Makanya saya sowan ke Pak Jokowi karena ketika kongres di Solo berjalan mulus meskipun dua tiga hari sebelumnya ada riak-riak kecil, kata Roy Suryo usai bertemu Gubernur DKI Jakarta Joko Widododi Balaikota, Jakarta, Jumat (07/3) seperti dilansir oleh Antara.
Dari KLB tersebut didapatkan Ketua Umum PSSI baru yaitu Djohar Arifin Husin serta Wakil Ketua Farid Rahmad. Duet ini yang kemudian resmi menggantikan posisi Nurdin Halid dan Nirwan Dermawan Bakrie yang sebelumnya mengendalikan federasi sepak bola Indonesia ini.
Pemerintah tugasnya hanya mengawal, jangan sama kita ikut mengarahkan. Kami berharap KLB ini berjalan dengan lancar dan sukses, kata Roy Suryo menambahkan.
Kedatangan Menpora Roy Suryo ke Gedung Balaikota dinilai cukup mengejutkan karena di luar sistem protokol. Hal tersebut diakui oleh politisi dari Partai Demokrat itu.
Memang, awalnya banyak yang bilang ini diluar protokoler. Tapi kedatangan saya kesini cukup penting untuk membahas beberapa hal mulai rencana kongres PSSI hingga perkembangan relokasi stadion Lebakbulus, katanya.
Lulusan Fisipol UGM itu mengaku guna memunculkan spirit kebersamaan dalam pelaksanaan KLB PSSI, pihaknya berharap ada nuansa tradisional terutama Betawi di lokasi pelaksanaan kongres yaitu Hotel Borobudur Jakarta.
Sementara itu Gubernur DKI Jakarta Jokowi berharap pelaksanaan KLB dengan agenda yang telah ditetapkan sebelumnya ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan sebuah keputusan. Dalam kongres nanti jangan di bangun suasana yang serius. Tapi di bangun suasana yang cair dan penuh nuansa kebudayaan, katanya usai bertemu dengan Menpora Roy Suryo.
KLB PSSI di Hotel Borobudur Jakarta merupakan arahan dari federasi sepak bola dunia atau FIFA. Jika hal ini tidak dilakukan sesuai dengan agenda yang ditetapkan maka Indonesia terancam sanksi tegas. Batas akhir penyelesaian polemik sepak bola Indonesia adalah 20 Maret nanti. (ant/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tim Verifikasi KLB PSSI Masih Menyisakan PR
Bola Indonesia 7 Maret 2013, 21:48 -
Halim Mahfudz Bantah Bakal Helat Kongres Tandingan di Bandung
Bola Indonesia 7 Maret 2013, 17:14 -
Roy Suryo Yakin Kisruh PSSI Tuntas di KLB
Bola Indonesia 7 Maret 2013, 12:01 -
Tim Verifikasi Tentukan Mekanisme Dualisme Voters
Bola Indonesia 7 Maret 2013, 08:27 -
Agenda Tambahan KLB Disetujui Ketum PSSI
Bola Indonesia 6 Maret 2013, 23:14
LATEST UPDATE
-
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39