Madura United Belum Menyerah Rebut Puncak Klasemen
Ari Prayoga | 14 September 2018 04:18
- Kemenangan Madura United atas Mitra Kukar dalam lanjutan Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Kamis malam tak terlalu banyak mengubah posisi di klasemen. Klub berjuluk Laskar Sapeh Kerrab ini kembali gagal merebut puncak.
Kendati sudah mengumpulkan tiga poin di kandang, tim kebanggaan Pulau Garam ini kembali harus finis di posisi kedua dengan 36 poin. Karena di hari yang sama, Persib mengalahkan Arema FC dan merebut puncak klasemen dengan torehan 38 poin.
Namun Madura United tak akan menyerah untuk merebut puncak klasemen. Sebab kompetisi Liga 1 masih menyisakan banyak pertandingan sehingga kesempatan untuk berada di pucuk masih sangat terbuka, terpenting mereka bisa memaksimalkan setiap laga yang dijalani.
”Kita harus menangkan banyak pertandingan, kita harus cari poin setiap pertandingan, nanti kita lihat selesai kompetisi bagaimana, itu aja. Fokus untuk dapatkan semaksimal mungkin poin yang kita bisa di tiap laga,” kata Pelatih Madura United, Gomes de Oliviera.
”Soal puncak klasemen, masih banyak pertandingan, kita tidak bisa bilang Persib Bandung atau siapa saja, kita tidak bisa baca siapa yang terakhir di urutan pertama,” tegas Gomes.
Soal belum bisa mengulang sukses di dua musim sebelumnya dengan mendominasi puncak klasemen, menurut Gomes, karena situasi sudah banyak berubah. Belum lagi, persaingan di Liga 1 musim ini memang jauh lebih ketat dibanding tahun lalu.
Terpenting kata pelatih asal Brasil ini, Madura United bisa menjaga konsistensi di sisa kompetisi, dengan melanjutkan catatan tak pernah kalah dalam delapan pertandingan terakhir. Dengan harapan, lambat laun target itu bisa diwujudkan.
”Tahun ini luar biasa, ada banyak hal yang terjadi di sini, tapi kita tampil konsisten selama delapan pertandingan ini, dan kita harus tampil konsisten sampai selesai kompetisi,” imbuhnya.
”Kita di track yang benar, semua bekerja keras, tidak ada pemain inti dan cadangan, semua sama, semua bawa bendera Madura, itu yang saya bilang sama pemain,” eks pelatih Persela Lamongan ini menandaskan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Agresifitas jadi kunci kemenangan Madura United
Bola Indonesia 13 September 2018, 22:34 -
Kata Gomes Soal Nasib Beto dan Zah Rahan
Bola Indonesia 24 Juli 2018, 05:26 -
Madura United Dapat Pelajaran Berharga dari Persela
Bola Indonesia 24 Juli 2018, 01:37 -
Madura United Bawa Dua Misi ke Markas Persela
Bola Indonesia 23 Juli 2018, 02:09 -
Hadapi Persela, Madura United Dibayangi Rekor Buruk
Bola Indonesia 21 Juli 2018, 03:49
LATEST UPDATE
-
Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Bahrain dari HP Kamu!
Tim Nasional 25 Maret 2025, 18:01 -
Anak Pelatih Timnas Indonesia Masuk Radar Manchester United
Liga Inggris 25 Maret 2025, 17:51 -
Bersama Miliano Jonathans, Timnas Indonesia Bakal Punya Arjen Robben!
Tim Nasional 25 Maret 2025, 17:05 -
Depok, dari Sana Mengalir Darah Indonesia di Tubuh Miliano Jonathans
Tim Nasional 25 Maret 2025, 16:39 -
Bolivia vs Uruguay: Adu Strategi dan Ketahanan di Ketinggian El Alto
Amerika Latin 25 Maret 2025, 15:56 -
Pengakuan Patrick Kluivert Tentang Kabar Naturalisasi Miliano Jonathans
Tim Nasional 25 Maret 2025, 15:48
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Terbaik Dunia 2015 Versi Yaya Toure
Editorial 25 Maret 2025, 12:29 -
5 Pemain yang Bisa Jadi Penerus Ronaldo di Timnas Portugal
Editorial 25 Maret 2025, 11:53 -
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10