Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 Tak Dapat Vaksin Prioritas, PSSI: Kami akan Tanya Kemenkes

Serafin Unus Pasi | 19 Januari 2021 18:02
Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 Tak Dapat Vaksin Prioritas, PSSI: Kami akan Tanya Kemenkes
Perwakilan PSSI bertemu dengan Perwakilan Kemenpora untuk membahas Penunjukkan Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 (c) Bola.net/Fitri Apriani

Bola.net - PSSI hanya mendapat jatah vaksin sebanyak 178 dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk dialokasikan ke Timnas Indonesia semua level. Padahal, induk sepak bola di Tanah Air itu sudah memohon kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) agar pihak-pihak yang terlibat di Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 juga bisa jadi penerima prioritas.

Permohonan PSSI kepada Kemenkes itu disampaikan lewat surat yang ditembuskan kepada Kemenpora. Namun pada prosesnya, Kemenpora hanya merekomendasikan tim nasional saja, sementara Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 tidak diutamakan karena tak bermain di ajang internasional.

Advertisement

Terkait hal itu, PSSI tak akan tinggal diam. Induk sepak bola di Tanah Air tersebut berencana bertanya langsung kepada Kemenkes.

"PSSI telah mengajukan surat permohonan vaksin ke Kemenkes mulai dari timnas sampai dengan pemain, ofisial, pelatih klub Liga 1, Liga 2, dan Liga 3," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, saat dihubungi wartawan, Selasa (19/1/2021).

"Nanti ditanyakan ke Kemenkes," katanya menambahkan.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

1 dari 1 halaman

Apresiasi Kemenpora

Kendati tak mendapat vaksin sesuai harapan, PSSI tetap memberikan apresiasi kepada Kemenpora. Apalagi selama ini, Kementerian yang dipimpin Zainudin Amali itu selalu mensuport federasi.

"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan Kemenpora ke PSSI khususnya tentang peruntukan vaksin untuk pelatih, pemain, dan ofisial Timnas Indonesia," imbuh Yunus.

Selain sepak bola (PSSI), ada sejumlah cabang olahraga (cabor) lainnya yang juga mendapat vaksin prioritas. Mulai dari angkat besi (PABSI), tenis (PELTI), catur (PERCASI), pencak silat (IPSI), senam (PERSANI), karate (FORKI), panahan (PERPANI), taekwondo (TI), renang (PRSI), bulutangkis (PBSI), voli (PBVSI), boling (PBI), selancar ombak (PSOI), wushu (PBWI), menembak (PERBAKIN), dayung (PODSI), judo (PJSI), hingga NPC (National Paralympic Committee).

(Bola.net/Fitri Apriani)