Keputusan PSSI Soal Gaji Tim Keluar, Ini Tanggapan Arema FC

Serafin Unus Pasi | 17 November 2020 18:16
Keputusan PSSI Soal Gaji Tim Keluar, Ini Tanggapan Arema FC
Ruddy Widodo (c) Fitri Apriani

Bola.net - Manajemen Arema FC angkat bicara soal keluarnya surat keputusan PSSI terkait kelanjutan kompetisi musim 2020/2021. Klub berlogo singa mengepal ini menilai surat keputusan PSSI ini bisa menjadi panduan bagi mereka dalam menuntaskan kewajiban terhadap pemain dan pelatih.

"Arema menilai bahwa keputusan ini merupakan penegasan dari SKEP 48 dan 53 soal pembayaran gaji," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, pada Bola.net.

Advertisement

"Kami menilai bahwa ini merupakan panduan bagi kami, terutama soal pembayaran gaji," sambungnya.

Menurut Ruddy, terkait kelanjutan kompetisi, Arema sempat memberi saran kepada PSSI agar meminta operator tetap membayar subsidi rutin kepada klub. Pasalnya, saat ini, subsidi tersebut merupakan sumber pendapatan utama klub.

"Namun, entah mengapa dalam surat keputusan ini tidak ada poin tersebut," tuturnya.

Sebelumnya, PSSI telah mengeluarkan surat keputusan mereka terkait lanjutan kompetisi musim 2020/2021. Surat bernomor SKEP/69/XI/2020 ini dikeluarkan pada 16 November 2020.

Dalam surat ini, PSSI menegaskan aturan pembayaran gaji terhadap komponen tim selagi kompetisi Liga 1 dan Liga 2 masih belum bisa dihelat.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Pastikan Penuhi Kewajiban

Sementara itu, kendati subsidi harus terhenti sampai kompetisi dilanjutkan kembali, Ruddy memastikan akan tetap memenuhi kewajiban terhadap tim. Manajer berusia 49 tahun ini memastikan akan membayar gaji sesuai dengan yang diatur dalam keputusan PSSI.

"Untuk gaji, kami pastikan tak ada masalah," tegas Ruddy.

"Masalah gaji ini kan merupakan kewajiban klub. Insyaallah, kami akan usahakan sebaik mungkin untuk bisa terpenuhi," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Andalkan Dana Owner

Lebih lanjut, karena subsidi belum turun, Ruddy menyebut bahwa timnya harus mengandalkan sumber pendanaan lain untuk memenuhi kewajiban mereka. Sumber yang dimaksud, sambung manajer asal Madiun ini, adalah kembali mengandalkan dana dari owner.

"Dananya ya dari owner yang menalangi," kata Ruddy.

"Insyaallah, ketika kompetisi bergulir lagi pada Februari mendatang, dana sponsor sudah bisa dicairkan," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)