Kepengurusan PSSI Anyar Terpilih, Arema Optimistis Sepak Bola Indonesia Lebih Baik

Serafin Unus Pasi | 4 November 2019 20:25
Kepengurusan PSSI Anyar Terpilih, Arema Optimistis Sepak Bola Indonesia Lebih Baik
Mochamad Iriawan terpilih sebagai Ketum PSSI 2019-2023. (c) PSSI

Bola.net - Manajemen Arema FC membeber pendapat mereka soal kepengurusan anyar PSSI. Klub berlogo singa mengepal tersebut mengaku optimistis masa depan sepak bola Indonesia bakal lebih cerah di bawah kepengurusan anyar PSSI.

"Kami di Arema optmistis akan lebih bagus lagi ke depannya," ucap General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Advertisement

"Dengan adanya kepengurusan baru ini, kami optimistis jadwal dan sejumlah masalah lain -termasuk Inpres no 3 tahun 2019- bisa lekas dituntaskan dengan sangat baik," sambungnya.

Ruddy menyebut, tujuan utama sepak bola Indonesia saat ini adalah prestasi Tim Nasional Indonesia. Namun, untuk menuju hal tersebut ada sejumlah hal yang harus dilakukan.

"Nah, dengan kepengurusan baru ini, kami yakin hal-hal tersebut bisa lekas tuntas," ia menambahkan.

Sebelumnya, M. Iriawan dipastikan terpilih sebagai Ketua Umum PSSI. Dalam pemilihan di ajang Kongres Luar Biasa, yang digelar di Jakarta, Sabtu (02/11), ia menang telak dari para pesaingnya.

Pada pemilihan ini, dari 85 voter, Iwan mendapat 82 suara. Sementara, Arif Putra Wicaksono dan para calon lainnya tak mendapat satu pun suara. Tiga suara lain dianggap tidak sah.

Pemilihan Ketua Umum ini sendiri hanya diikuti tiga calon saja. Selain Iwan Bule, ada sosok Arif Putra Wicaksono dan Rahim Soekasah. Sementara, tujuh calon lain -termasuk La Nyalla Mattalitti- sudah mengundurkan diri.

Sebagai pendamping Ketua Umum, terpilihlah Iwan Budianto dan Cucu Somantri sebagai wakil. Iwan mendapat 74 suara, sedangkan Cucu mendapat 81 suara.

Selain itu, pada ajang yang sama, terpilih juga 12 orang anggota Komite Eksekutif PSSI. Mereka adalah: Yoyok Sukawi, Dirk Soplanit, Endri Erawan, Haruna Soemitro, Hasnuryadi Sulaiman, Juni Rahman, Pieter Tanuri, Sonhadji, Ahmad Riyadh, Hasani Abdul Gani, Yunus Nusi, dan Vivin Cahyani.

Apa alasan di balik optimisme Arema? Simak di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Personel yang Lebih Berkualitas

Sementara itu, Ruddy menyebut bahwa kepengurusan kali ini disebutnya lebih berkualitas dari sebelumnya. Kualitas ini, salah satunya, dilihat dari beragamnya latar belakang anggota Komite Eksekutif PSSI saat ini.

Namun, kendati berasal dari berbagai latar belakang, menurut Ruddy, ada satu hal yang menyatukan mereka. Semua anggota Komite Eksekutif PSSI memiliki latar belakang di dunia sepak bola.

"Ada lima atau empat orang yang manajer tim. Semuanya pelaku sepak bola. Jadi, mereka bisa mengerti dan tahu permasalahan nyata yang dihadapi sepak bola Indonesia," tandas Ruddy.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)