Kemenpora Tegaskan Verifikasi Peserta ISC Tetap Wewenang BOPI

Editor Bolanet | 14 April 2016 20:35
Kemenpora Tegaskan Verifikasi Peserta ISC Tetap Wewenang BOPI
Gatot S Dewa Broto (c) Fitri Apriani
- Asa operator Indonesia Soccer Championship (ISC), PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) untuk mendapat rekomendasi langsung dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) nampaknya harus kandas. Pasalnya, Kemenpora menyebut wewenang verifikasi peserta ISC dan rekomendasi merupakan wewenang Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).


Tetap akan ada verifikasi, ujar Kepala Komunikasi Publik Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, pada , Kamis (14/04).


Tadi, saya sudah bertemu dengan Ketua Umum BOPI, Pak Noor Aman. Saya sudah menjelaskan semuanya, sambungnya.


Selain verifikasi, Gatot juga mengisyaratkan tak bisa memenuhi keinginan PT GTS untuk tak perlu meminta rekomendasi Tim Transisi. Menurutnya, mereka tetap perlu mendapat rekom Tim Transisi untuk menggelar kompetisi ini.


Sebelumnya, PT GTS berharap bisa bertemu dan melakukan presentasi langsung ihwal kompetisi ISC di hadapan Menpora, Imam Nahrawi. Mereka ogah bertemu dengan Tim Transisi dengan alasan independen, tak memihak PSSI maupun Tim Transisi.


PT GTS sendiri sebelumnya sudah sempat berusaha memotong jalur dengan langsung meminta rekomendasi BOPI. Namun, BOPI menolak merekomendasi sebelum ada rekom dari Tim Transisi.


Sebagai langkah proaktif, beberapa waktu lalu, BOPI telah mengirim surat pada PT GTS, meminta mereka memenuhi syarat-syarat dan prosedur, termasuk meminta rekomendasi Tim Transisi. Namun, sampai saat ini surat tersebut tak berbalas.


Sementara itu, Sekretaris Jenderal BOPI, Heru Nugroho, menyambut gembira langkah Kemenpora, yang tetap mengikuti aturan dan prosedur yang ada. Menurutnya, jika memang ingin menjadi kompetisi percontohan, seharusnya GTS harus mengikuti prosedur dan aturan yang benar dalam menggelar ISC.


Kalau memang harapannya jadi percontohan, mereka harus belajar mengikuti aturan. Kalau semaunya sendiri, apa bedanya dengan yang lalu-lalu? tegas Heru. [initial]


 (den/asa)