Kalah, Persela Tetap Lolos ke Delapan Besar
Editor Bolanet | 5 September 2014 20:11
Babak pertama baru memasuki menit keenam, tim tamu Perseru Serui sudah berhasil mengoyak jala Persela. Tendangan bebas Jean Paul Boumsong melesat deras dan gagal di antisipasi oleh kiper Choirul Huda. Perseru unggul 1-0.
Persela bukan tanpa peluang. Dua peluang diperoleh Srdjan Lopicic pada menit ketiga dan ketujuh. Sayang bola melebar. Penampilan kiper Perseru, Teguh Amiruddin juga patut diapresiasi. Pemain Timnas U-23 itu begitu sering mementahkan kans Persela.
Tertinggal satu gol membuat Persela meningkatkan agresivitas serangan. Namun karena keasyikan menyerang justru menjadi blunder. Sebab Perseru menggandakan kedudukan menjadi 2-0 pada menit ke-17. Kali ini giliran Arthur Bonai yang memperdaya kiper Choirul Huda usai menyambut bola muntah Roman Golian.
Persela gagal bangkit. Sebab pada menit ke-20, Perseru memperlebar jarak menjadi 3-0 lewat Ali Khadafi. Menyambut sepak pojok, Khadafi dengan mudah memperdaya Huda. Upaya Persela untuk memperkecil skor akhirnya terjadi di menit ke-29. Meneruskan sepak pojok Lopicic, sundulan Roman Golian sukses mengoyak jala Perseru.
Satu gol Roman membuat pemain Persela semakin bergairah. Tapi hingga jeda, Perseru unggul 3-1. Saat jeda, wasit Nusur Fadillah mendapat protes keras dari pemain dan offisial Persela. Tak mau ketinggalan, penonton di tribun barat juga menghujani wasit asal Jakarta itu dengan botol air mineral.
Pertandingan pun harus terhenti selama setengah jam. Babak kedua akhirnya dilanjut dengan pergantian wasit. Nusur tak lagi memimpin dan digantikan wasit cadangan, Suyanto asal Semarang. Pada paruh kedua, kedua tim bertarung tak segarang di babak pertama. Apalagi kedua tim juga sudah 'selamat'.
Alhasil pertandingan pun berjalan monoton dan membosankan. Jarang ada peluang yang didapat oleh kedua tim. Kondisi ini terus berlangsung hingga bubar pertandingan. Skor 3-1 bertahan hingga wasit meniup pluit panjang.
Meski kalah, Persela tetap lolos ke babak delapan besar. Sebab mereka unggul head to head atas dua pesaing utamanya, PSM Makassar dan Persiba Balikpapan. Persela lolos menemani ke delapan besar menyusul Mitra Kukar, Persipura Jayapura dan pemuncak klasemen wilayah timur, Persebaya. (faw/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bola Indonesia 4 September 2014, 22:51
-
RD Bikin Pemain Lupa Sementara Akan Gaji
Bola Indonesia 4 September 2014, 22:25 -
Hadapi Persepam, Jacksen Tiago Belum Pasti Rotasi Pemainnya
Bola Indonesia 4 September 2014, 21:08 -
Tantang Persepam MU, Persipura Tanpa Persiapan Khusus
Bola Indonesia 4 September 2014, 20:13 -
Perebutan Delapan Besar, Persija Akui Kecewa Dengan Jadwal
Bola Indonesia 4 September 2014, 19:45
LATEST UPDATE
-
Satu Napas, Satu Tekad: Timnas Indonesia Harus Punya Semangat yang Sama
Tim Nasional 23 Maret 2025, 10:57 -
Garuda, Waspada! Bahrain Bertekad Curi Poin di Jakarta
Tim Nasional 23 Maret 2025, 10:46 -
Menajamkan Taji Garuda: Perombakan Komposisi di Lini Depan Timnas Indonesia
Tim Nasional 23 Maret 2025, 10:39 -
Ancaman Bola Mati untuk Timnas Indonesia: Tutup Celah, Tutup Peluang Lawan
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:59 -
Garuda Terluka, tapi Belum Tumbang: Target 3 Poin di Laga Berikutnya
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:52 -
Calvin Verdonk vs Dean James: Siapa Penguasa Sisi Kiri Garuda?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:42 -
Sinyal Rotasi di Bawah Mistar: Emil Audero Debut Lawan Bahrain?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:33 -
Tiga Serangkai Bahrain: Ancaman buat Timnas Indonesia di Gelora Bung Karno
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:21 -
Jadwal Final Swiss Open 2025: Asa Merah Putih di Pundak Fikri/Daniel
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 08:58
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39