Jelang RUPSLB PT LIB, Persipura Jayapura Soroti Soal Transparansi Finansial
Gia Yuda Pradana | 17 Mei 2020 14:13
Bola.net - Manajemen Persipura Jayapura menyebut ada sejumlah hal penting yang harus dibahas pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Liga Indonesia Baru (PT LIB). Salah satu hal yang sangat layak disoroti, menurut Mutiara Hitam -julukan Persipura Jayapura- adalah soal transparansi finansial
"Saya sudah ingatkan Direktur Utama Persipura, Herat Kalengkongan, untuk mempertanyakan beberapa hal yang kita anggap penting dalam RUPSLB nanti," ucap Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano, dalam rilis yang didapat Bola.net, Minggu (17/5/2020).
"Apa yang harus jadi perhatian, bagi Persipura, adalah transparansi finansial," sambungnya.
BTM, sapaan karib Benhur Tomi Mano, menyebut ada beberapa alasan mengapa soal transparansi finansial harus diperhatikan khusus. Salah satunya, sambungnya, adalah karena banyaknya informasi yang beredar ihwal ketidakjelasan finansial, termasuk dana dari sponsor-sponsor yang kurang dari nilai kontrak.
"Mudah-mudahan info itu tidak benar, tapi kalau benar ya keterlaluan sekali. Misalnya, sponsor membayar lima ribu, tapi yang sampai ke LIB hanya dua ribu. Itu kan tidak benar. Ke mana yang tiga ribu?" tukasnya.
"Itu yang harus kita hindari. Jangan sampai ada pihak ketiga atau orang-orang yang bekerja sebagai penengah atau perusahaan tengah antara PT LIB dan sponsor. Ini akan akan merugikan. Itu yang paling utama bagi Persipura Jayapura," Wali Kota Jayapura ini menambahkan.
Sebelumnya, PSSI mengabulkan permintaan 18 klub Liga 1 agar PT LIB menggelar RUPSLB. Ada sejumlah agenda yang disebut bakal dibahas dalam acara tersebut, termasuk adanya nepotisme di tubuh operator kompetisi profesional Indonesia.
PSSI pun sudah menetapkan jadwal digelarnya RUPSLB ini. Mereka menetapkan agenda ini dihelat pada Senin (18/5/2020) mendatang.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Terkesan Dipaksakan
Lebih lanjut, BTM sendiri mengaku sudah menerima undangan RUPSLB PT LIB. Ia menilai bahwa agenda tersebut terkesan dipaksakan, apalagi dalam situasi pandemi Corona, yang masih merebak, sejauh ini.
"Kami sudah terima undangan untuk pelaksanaan RUPS Luar Biasa Liga Indonesia Baru secara virtual atau video conference," ungkap BTM.
"Saya kaget juga, ternyata sangat cepat RUPS dan seperti dipaksakan, dalam kondisi seperti ini," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Aji Santoso Berharap Warga Malang Raya Patuhi Aturan PSBB
- Asisten Pelatih Arema FC: PSBB Demi Kebaikan Semua
- Persipura Jayapura Sebut Lanjutkan Kompetisi Dalam Kondisi Pandemi Tak Etis
- Dampingi Anak Belajar Online Jadi Aktivitas Kiper Madura United Selama Ramadhan
- Joko Susilo Harap PSBB Malang Raya Efektif Tekan Penyebaran Virus Corona
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
SOS: PSSI dan PT LIB Harus Jalin Komunikasi untuk Redakan Konflik
Bola Indonesia 16 Mei 2020, 01:23 -
Setelah Lebaran, PSSI Tentukan Nasib Kompetisi Musim 2020
Bola Indonesia 15 Mei 2020, 18:24
LATEST UPDATE
-
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55 -
Thomas Tuchel Coret 3 Pemain Jelang Laga Inggris vs Albania, Siapa Saja?
Piala Eropa 21 Maret 2025, 23:04 -
5 Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Meledak Saat Menghadapi Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 22:01 -
Manchester United Lagi Proses Transfer Striker Tajam Ligue 1 Ini
Liga Inggris 21 Maret 2025, 21:52
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39