Jakmania Salahkan Kondisi Politik Indonesia
Editor Bolanet | 11 September 2013 16:20
- Target The Jakmania- julukan suporter Persija Jakarta- melihat klub kebanggaannya meraih enam poin di sisa dua laga kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2012-2013, dipastikan mengalami gangguan.
Pada dua laga melawan Persisam Samarinda dan Mitra Kukar tersebut, Persija tidak dapat menurunkan dua pemain terbaiknya, Robertino Pugliara dan Fabiano Beltrame.
Keduanya, sudah memastikan untuk pulang kampung pada 17 September mendatang. Bakal absennya Fabiano dan Robertino, seolah tidak lepas dari buntut pengunduran jadwal yang dilakukan PT Liga Indonesia (PT LI) lantaran adanya pemilihan Gubernur Kalimantan Timur.
Kami sangat menyayangkan tidak tampilnya Fabiano dan Robertino. Ini akibat kondisi politik di Indonesia. Inilah sepakbola Indonesia yang ketika ada kegiatan politik semuanya menjadi terhenti. Seharusnya, diberi solusi dan bukan larangan, terang Ketua Umum The Jakmania, Muhammad Larico Ranggamone.
Seharusnya pula, ada rembuk antara PSSI, Polri, dan pihak-pihak terkait guna mencari solusi bersama. Tujuan ke depannya, jangan sampai setiap ada Pilkada di daerah, sepak bola terhenti. Kalau begini terus, sepak bola Indonesia suram, lanjutnya.
Skuad arahan Benny Dollo tersebut, juga terancam tidak diperkuat pemain asing asal Nepal, yakni Rohit Chand. Sebab, Rohit kini juga dibutuhkan untuk memperkuat negaranya. Tak ayal, Bendol- panggilan Benny Dollo mengaku akan menurunkan pemain muda seperti Ferry Komul, Syahroni dan Syahrijal.
Macan Kemayoran kini menempati posisi kesepuluh dengan 42 poin dari 32 pertandingan. (esa/dzi)
Pada dua laga melawan Persisam Samarinda dan Mitra Kukar tersebut, Persija tidak dapat menurunkan dua pemain terbaiknya, Robertino Pugliara dan Fabiano Beltrame.
Keduanya, sudah memastikan untuk pulang kampung pada 17 September mendatang. Bakal absennya Fabiano dan Robertino, seolah tidak lepas dari buntut pengunduran jadwal yang dilakukan PT Liga Indonesia (PT LI) lantaran adanya pemilihan Gubernur Kalimantan Timur.
Kami sangat menyayangkan tidak tampilnya Fabiano dan Robertino. Ini akibat kondisi politik di Indonesia. Inilah sepakbola Indonesia yang ketika ada kegiatan politik semuanya menjadi terhenti. Seharusnya, diberi solusi dan bukan larangan, terang Ketua Umum The Jakmania, Muhammad Larico Ranggamone.
Seharusnya pula, ada rembuk antara PSSI, Polri, dan pihak-pihak terkait guna mencari solusi bersama. Tujuan ke depannya, jangan sampai setiap ada Pilkada di daerah, sepak bola terhenti. Kalau begini terus, sepak bola Indonesia suram, lanjutnya.
Skuad arahan Benny Dollo tersebut, juga terancam tidak diperkuat pemain asing asal Nepal, yakni Rohit Chand. Sebab, Rohit kini juga dibutuhkan untuk memperkuat negaranya. Tak ayal, Bendol- panggilan Benny Dollo mengaku akan menurunkan pemain muda seperti Ferry Komul, Syahroni dan Syahrijal.
Macan Kemayoran kini menempati posisi kesepuluh dengan 42 poin dari 32 pertandingan. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PT LI Usung Konsep Baru di Perang Bintang ISL
Bola Indonesia 10 September 2013, 22:44 -
MNC Group Siap Siarkan ISL Musim Depan
Bola Indonesia 10 September 2013, 15:43 -
Rebut Juara ISL U-21, Ini Dia Janji Manajemen Sriwijaya FC
Bola Indonesia 9 September 2013, 18:18 -
'Kesuksesan Persipura Juga Kesuksesan Rakyat Papua'
Bola Indonesia 6 September 2013, 20:45 -
PBR Peringati 40 Hari Wafatnya Sekou Camara
Bolatainment 6 September 2013, 19:16
LATEST UPDATE
-
Indonesia vs Bahrain: Duel Sengit Perebutan Tiket Piala Dunia 2026
Tim Nasional 24 Maret 2025, 02:07 -
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39