Jakmania Minta Roy Suryo dan Umuh Ikut Bertanggung Jawab

- Bak sudah jatuh lalu tertimpa tangga pula. Kondisi tersebut, kini dialami The Jakmania, sebutan suporter Persija Jakarta.

Hal tersebut merupakan buntut dari Persija yang harus membayar kerugian kepada Persib Bandung sebesar Rp50 Juta berdasarkan himbauan Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Tujuannya untuk mengganti kerugian materiil Persib Bandung saat menjalani laga tandang lawan Persija di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 22 Juni 2013.

Ketika menuju SUGBK, bus rombongan Persib diserang oknum suporter yang identik dengan The Jakmania. Kontan, bus beserta para penumpang mengalami kerusakan dan berdampak pada penundaan pertandingan.

Kini Komdis mewajibkan supaya Persija segara membayarkan kerugian Rp50 juta dan harus diketahui PT Liga Indonesia (PT LI).

Komdis harus mengkaji ulang keputusan tersebut. Kami melihat ada tebang pilih. Buktinya, perusakan bus kami oleh suporter Persib usai mendukung Persija di Sleman tidak diproses. Hal tersebut seolah dibiarkan saja, kata Ketua Umum The Jakmania, Muhammad Larico Ranggamone.

Padahal kami juga mengalami kerugian cukup besar. Kami harus mengganti kerusakan bus sebesar Rp71 juta dan mengobati rekan-rekan yang terluka. Saya bingung harus membayar dengan apa. Kalau menggunakan daun, pasti bisa dan ada banyak, sambungnya.

Dilanjutkan Larico, hal tersebut merupakan buntut dari sikap arogansi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo serta Manajer Persib Umuh Muchtar yang justru meminta pendukung Persib hadir di Sleman.

Padahal pihak kepolisian setempat sudah melarangnya. Akibatnya, terjadi keributan yang dipicu suporter Persib di dalam dan luar stadion. Kini, Menpora dan Umuh yang seharusnya bertanggungjawab, pungkasnya. (esa/hsw)