Jadi Tim Musafir, PSM Rindukan Atmosfer Gemuruh Suporter

Editor Bolanet | 10 Februari 2014 20:55
Jadi Tim Musafir, PSM Rindukan Atmosfer Gemuruh Suporter
Skuat PSM Makassar (c) Widojo
- PSM Makassar melakoni dua laga kandang tanpa adanya riuh dan gemuruh dukungan suporter. Pasalnya, PSM bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang berada di Surabaya, jauh dari Makassar. GBT memang menjadi homebase sementara PSM karena Stadion Gelora Mandiri (SGM) Parepare masih dalam tahap renovasi.

Dalam dua laga home tersebut, memang ada suporter PSM yang hadir ditambah puluhan suporter Bonek yang ikut mendukung PSM. Sayangnya, jumlah mereka yang tidak sampai seratusan sangat tidak sebanding dengan stadion GBT yang berkapasitas sampai 50 ribu. Bahkan, stadion terasa sangat sunyi.

Hal ini yang menjadi salah satu alasan mengapa penampilan pemain PSM begitu melempem di dua laga home tersebut. Pada laga melawan Putra Samarinda, PSM ditahan imbang 1-1. Menjamu Mitra Kukar, PSM dipermalukan dengan takluk 0-2.

Saya sudah tanya kepada pemain mengapa tampil tanpa semangat. Pemain bilang jika mereka membutuhkan dukungan dan rindu gemuruh atmosfer di stadion yang bisa menyemangati mereka, kata Wakil Manajer PSM, Abriadi Muhara.

Abriadi menambahkan bahwa PSM mungkin akan lebih baik jika di laga awal kompetisi ISL melakoni laga away dulu. Karena, dengan adanya tekanan dari suporter lawan, adrenalin pemain bisa terpacu untuk tampil maksimal.

Untuk memenuhi harapan pemain tersebut, Abriadi menambahkan bahwa manajemen akan segera menyelesaikan renovasi Gelora Mandiri di Parepare. Targetnya, stadion tersebut akan selesai dalam tiga bulan ke depan.

Harapan kita, semoga stadion Gelora Mandiri sudah bisa dipakai awal Mei nanti saat laga kandang terakhir putaran pertama melawan Persebaya (2 Mei), kata Abriadi.

Renovasi Gelora Mandiri sudah dalam tahap pengerjaan. Yang harus menunggu lama adalah masalah rumput karena harus menanti minimal 2,5 bulan sampai rumputnya tumbuh subur. (nda/dzi)

TAG TERKAIT