Ini Opsi PT Liga Indonesia Untuk Laga Persebaya vs Persepam
Editor Bolanet | 21 Agustus 2014 19:45
- Sebelum diputuskan untuk ditunda pada 29 Agustus, pertandingan antara Persebaya dengan Persepam Madura United sempat akan dilangsungkan di Stadion Akademi Angkatan Laut (AAL) Bumimoro, Surabaya. Namun laga harus digelar tanpa penonton.
Berdasarkan penuturan Hasdiansyah, Sekretaris Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Persebaya, awalnya PT Liga Indonesia (LI) memberikan dua opsi penyelenggaraan. Pertama, digelar di Bumimoro tanpa penonton.
Sedangkan opsi kedua adalah dilangsungkan pada 29 Agustus di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Panitia akhirnya memutuskan untuk memilih menunda pertandingan karena tidak mungkin untuk digelar di Bumimoro.
Karena lapangan sudah ada yang memakainya, kata Hasdiansyah. Akhirnya diputuskanlah pertandingan ditunda 29 Agustus. Sebenarnya Panpel sudah siap. Tapi karena ada permintaan Polrestabes untuk menundanya, ya kami ikuti, lanjutnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, larangan dari Polrestabes Surabaya tertuang dalam surat nomor B/3980/VIII/2014/Intelkam. Surat ini ditanda-tangani Waka Polrestabes Surabaya, AKBP Marsudianto.
Dalam surat itu disebutkan, pertandingan harus ditunda karena ada potensi kerawanan dan gangguan Kamtibnas bentrok fisik antar suporter. Seluruh anggota Polrestabes Surabaya fokus melaksanakan pengamanan hasil keputusan MK terkait sengketa Pilpres. (faw/dzi)
Berdasarkan penuturan Hasdiansyah, Sekretaris Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan Persebaya, awalnya PT Liga Indonesia (LI) memberikan dua opsi penyelenggaraan. Pertama, digelar di Bumimoro tanpa penonton.
Sedangkan opsi kedua adalah dilangsungkan pada 29 Agustus di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Panitia akhirnya memutuskan untuk memilih menunda pertandingan karena tidak mungkin untuk digelar di Bumimoro.
Karena lapangan sudah ada yang memakainya, kata Hasdiansyah. Akhirnya diputuskanlah pertandingan ditunda 29 Agustus. Sebenarnya Panpel sudah siap. Tapi karena ada permintaan Polrestabes untuk menundanya, ya kami ikuti, lanjutnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, larangan dari Polrestabes Surabaya tertuang dalam surat nomor B/3980/VIII/2014/Intelkam. Surat ini ditanda-tangani Waka Polrestabes Surabaya, AKBP Marsudianto.
Dalam surat itu disebutkan, pertandingan harus ditunda karena ada potensi kerawanan dan gangguan Kamtibnas bentrok fisik antar suporter. Seluruh anggota Polrestabes Surabaya fokus melaksanakan pengamanan hasil keputusan MK terkait sengketa Pilpres. (faw/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
The Jakmania Tetap Dukung Persija di Padang
Bola Indonesia 20 Agustus 2014, 23:48 -
Inilah Kunci Kemenangan Gresik United
Bola Indonesia 20 Agustus 2014, 21:54 -
Meski Menang, Posisi Gresik United Belum Aman
Bola Indonesia 20 Agustus 2014, 21:50 -
Review ISL: Gresik United Gunduli Sriwijaya FC 3-0
Bola Indonesia 20 Agustus 2014, 21:33 -
Dikaruniai Buah Hati, Kurnia Meiga Diharap Lebih Dewasa
Bolatainment 20 Agustus 2014, 20:55
LATEST UPDATE
-
Palu Sudah Diketuk, Juventus Sahkan Pengangkatan Igor Tudor Usai Pecat Motta
Liga Italia 23 Maret 2025, 23:20
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39