Ini Diagnosa Rahmad Darmawan Ihwal Penyakit Kronis Sepakbola Indonesia
Afdholud Dzikry | 18 November 2017 19:45
Bola.net - - Rahmad Darmawan angkat bicara terkait penyakit kronis yang terus terjadi di sepakbola Indonesia, apik pada usia muda tapi layu pada level senior. Pelatih yang sempat menangani Timnas Indonesia ini menyebut fenomena tersebut sebagai buah dari lemahnya fondasi sepakbola Indonesia.
Membangun sepakbola harus dimulai dari usia muda, ujar Rahmad Darmawan.
Youth development tak hanya perlu infrastruktur dan coaching education yang baik. Namun, hal ini juga perlu fasilitas kompetisi bagi mereka, sambungnya.
RD -sapaan karib Rahmad Darmawan- menyebut bahwa saat ini kompetisi di Indonesia sangat kurang. Bahkan, di level kelompok umur, nyaris tak ada yang namanya kompetisi.
Namanya saja kompetisi. Namun, menurut saya masih belum bisa disebut kompetisi, tuturnya.
Menurut saya, yang ada saat ini hanya sebatas turnamen, ia menambahkan.
Menurut pelatih berusia 50 tahun tersebut, ada kriteria tertentu bagi sebuah kompetisi yang apik. Salah satunya, RD menambahkan, adalah adanya keberlanjutan dan jumlah pertandingan minimal dalam semusim kompetisi.
Kompetisi adalah pertandingan yang dihelat kontinyu dan selama setahun memainkan antara 24-30 pertandingan, RD memaparkan.
RD menyebut kurangnya kompetisi merupakan penyebab pesepakbola Indonesia gagal berkembang dengan baik. Bahkan, pelatih T-Team Malaysia tersebut menilai bahwa para pemain baru belajar reading the game, taktik dan konsep permainan ketika sudah bermain di klub profesional.
Missing link inilah yang menjadi tugas utama federasi kita untuk menyiasati, tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rahmad Darmawan Buka Peluang Pulang Kampung
Bola Indonesia 17 November 2017, 04:09 -
Bukan Persib, Inikah Klub Destinasi Rahmad Darmawan Berikutnya?
Bola Indonesia 16 November 2017, 11:22 -
Rahmad Darmawan Tanggapi Kabar Bakal Merapat ke Sriwijaya FC
Bola Indonesia 9 November 2017, 03:18 -
Coach RD Ungkap Sebab Timnas U-22 Bisa Kalah dari Malaysia
Tim Nasional 29 Agustus 2017, 08:16 -
Coach RD Ajak Timnas U-22 Move On dari Malaysia
Tim Nasional 29 Agustus 2017, 08:08
LATEST UPDATE
-
Perkiraan Susunan Pemain Juventus Andai Jadi Dilatih Roberto Mancini
Liga Italia 23 Maret 2025, 06:30 -
Marcus Rashford Harus Kembali ke Manchester United
Liga Inggris 23 Maret 2025, 06:02 -
Phil Foden di Bawah Tekanan: Kesulitan di Klub, Main Buruk di Timnas Inggris
Piala Dunia 23 Maret 2025, 06:00 -
Sebut Inggris Bermain karena Takut Gagal, Thomas Tuchel Dituding Naif!
Piala Eropa 23 Maret 2025, 05:45 -
Franck Ribery Masih Merasa Ballon d'Or 2013 Miliknya
Liga Champions 23 Maret 2025, 05:32 -
Arsenal Bersiap Jual Tujuh Pemain untuk Perkuat Tim di Musim Depan
Liga Inggris 23 Maret 2025, 05:15 -
Cristiano Ronaldo Tak Masalah Rasmus Hojlund Tiru Selebrasinya
Piala Eropa 23 Maret 2025, 05:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39