Ingin Konflik Berakhir, Menpora Akan Konsultasi Dengan AFC
Editor Bolanet | 3 Desember 2012 22:40
- Konflik sepak bola nasional yang belum selesai, membuat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Mallarangeng terus aktif mencarikan solusinya. Tak ayal, Andi mengaku segera berkonsultasi dengan Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) agar mendapatkan jalan keluar.
Dikatakannya, kini dirinya sudah melakukan komunikasi dengan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (), Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia () dan Joint Committee (JC).
Saya ingin mendapatkan penjelasan dan petunjuk dari AFC. Sebab, konflik ini harus segera berakhir. Saya juga sudah melakukan komunikasi dengan Djohar Arifin Husin dan La Nyalla Mahmud Mattalitti dalam pertemuan tertutup. Saya mendorong secara konsisten masing-masing pihak untuk memahami dan menjalankan poin-poin yang ada di dalam MOU, katanya.
Sayangnya, masing-masing pihak merasa paling benar. Sehingga, saya pribadi sulit menentukan seperti apa solusinya, sambungnya.
Ditambahkan Andi, konflik internal sebisa mungkin diselesaikan pula secara internal. Kemudian, ada induk federasi olahraga internasional yang bisa menerapkan aturan masing-masing terkait konflik tersebut.
Jika belum mendapatkan solusi, pemerintah baru turun tangan. Karena, kalau ikut campur takut dianggap melakukan intervensi. Saya tidak ingin konflik berlarut-larut. Karena itu, masing-masing pihak harus berupaya menyelesaikan konflik dengan aturan yang ada, tambahnya. (esa/dzi)
Dikatakannya, kini dirinya sudah melakukan komunikasi dengan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (), Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia () dan Joint Committee (JC).
Saya ingin mendapatkan penjelasan dan petunjuk dari AFC. Sebab, konflik ini harus segera berakhir. Saya juga sudah melakukan komunikasi dengan Djohar Arifin Husin dan La Nyalla Mahmud Mattalitti dalam pertemuan tertutup. Saya mendorong secara konsisten masing-masing pihak untuk memahami dan menjalankan poin-poin yang ada di dalam MOU, katanya.
Sayangnya, masing-masing pihak merasa paling benar. Sehingga, saya pribadi sulit menentukan seperti apa solusinya, sambungnya.
Ditambahkan Andi, konflik internal sebisa mungkin diselesaikan pula secara internal. Kemudian, ada induk federasi olahraga internasional yang bisa menerapkan aturan masing-masing terkait konflik tersebut.
Jika belum mendapatkan solusi, pemerintah baru turun tangan. Karena, kalau ikut campur takut dianggap melakukan intervensi. Saya tidak ingin konflik berlarut-larut. Karena itu, masing-masing pihak harus berupaya menyelesaikan konflik dengan aturan yang ada, tambahnya. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Limbong Lega Timnas Senior Dapat Bantuan Dari Menpora
Tim Nasional 22 November 2012, 20:30 -
Kesal Ulah Menpora, Suporter Sindir Via Spanduk
Tim Nasional 14 November 2012, 21:05 -
KPSI: Menpora Himbau Timnas di Bawah JC, Bukan PSSI
Tim Nasional 13 November 2012, 21:17 -
KPSI: Menpora Himbau Timnas di Bawah JC, Bukan PSSI
Tim Nasional 13 November 2012, 21:17 -
Polemik Tak Kunjung Usai, APPI Temui Menpora
Bola Indonesia 3 Oktober 2012, 19:15
LATEST UPDATE
-
Semangat Menggelora! Justin Hubner Tegaskan Tidak Takut Hadapi Bahrain
Tim Nasional 23 Maret 2025, 18:10 -
Badai di Australia, Pelangi di SUGBK?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 17:00 -
Jadwal Lengkap Premier League 2024/2025 di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 23 Maret 2025, 16:58
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39