Ihwal Pergantian Pelatih Persebaya, Ini Kata Pelatih Arema
Serafin Unus Pasi | 12 Agustus 2019 18:18
Bola.net - Milomir Seslija angkat bicara soal pergantian pelatih di kubu Persebaya Surabaya, yang akan menjadi lawan timnya pada laga lanjutan Shopee Liga 1 musim 2019. Pelatih Arema FC ini menyebut pergantian nakhoda Persebaya tak akan banyak berpengaruh pada pertarungan di lapangan.
"Perubahan pelatih tak akan banyak berpengaruh," kata Milo, sapaan karib Milomir Seslija.
"Yang bermain di lapangan itu kan pemain, bukan pelatih. Jadi, menurut saya, tak ada banyak pengaruhnya," sambungnya.
Sebelumnya, komposisi tim pelatih Persebaya mengalami perubahan jelang laga kontra Arema. Djadjang Nurdjaman diberhentikan dari posisinya sebagai pelatih kepala tim tersebut. Sebagai karteker ditunjuklah Bejo Sugiantoro.
Djanur -sapaan karib Djadjang Nurdjaman- dilengserkan akibat rangkaian hasil kurang memuaskan yang diraih timna. Terakhir, Persebaya gagal meraih kemenangan pada laga kontra Madura United. Dalam laga yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (10/08), mereka hanya mampu bermain imbang 2-2 lawan Madura United.
Persebaya sendiri akan menghadapi Arema pada laga pekan ke-14 Shopee Liga 1 musim 2019. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Kamis (15/08) mendatang.
Bagaimana Milo memandang maraknya pergantian pelatih di kompetisi musim 2019? Simak di bawah ini.
Salah Kaprah
Lebih lanjut, Milo menyebut bahwa sekadar mengganti pelatih bukanlah solusi tepat untuk mengatasi terpuruknya sebuah tim. Pelatih asal Bosnia ini menyebut, pergantian pelatih bisa menjadi solusi instan, yang hanya berlaku seketika itu.
"Namun, hal ini bukanlah sebuah solusi jangka panjang. Semua tim yang mengganti pelatihnya justru tak menunjukkan perbaikan," kata Milo.
"Menurut saya, di Indonesia, mengganti pelatih dilakukan secara salah kaprah. Saya tak membela pelatih, tapi menurut saya, hasil dalam pertandingan adalah buah dari sebuah proses," ia menambahkan.
Perlu Waktu Adaptasi
Alih-alih menuntaskan masalah, menurut Milo, perubahan pelatih bisa jadi menerbitkan masalah baru. Dengan adanya perubahan pelatih, sambung pelatih berusia 55 tahun ini, tim akan perlu waktu lagi untuk beradaptasi.
"Bayangkan saja, sebagai seorang anak, bagaimana jika tiap hari orang tua mereka harus berganti. Mereka pasti akan harus terus menyesuaikan diri," tutur Milo.
"Demikian juga pelatih. Pelatih baru akan membawa visi baru ke tim. Tentu akan ada waktu lagi untuk beradaptasi," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dedik Setiawan Masih Diupayakan Bisa Bergabung dengan Timnas Indonesia
Tim Nasional 11 Agustus 2019, 23:42 -
Antusiasnya Makan Konate Ikut Salat Iduladha di Malang
Bolatainment 11 Agustus 2019, 22:19 -
Tak Ada Aksi Konvoi dalam Perayaan Ulang Tahun Arema ke-32
Bola Indonesia 10 Agustus 2019, 08:18 -
Arema Simpan Tenaga untuk Hadapi Persebaya Surabaya?
Bola Indonesia 9 Agustus 2019, 09:54
LATEST UPDATE
-
Pujian Setinggi Langit Bos Inggris untuk Myles Lewis-Skelly
Piala Dunia 22 Maret 2025, 21:16 -
Cedera Tidak Parah, Alisson Becker Siap Perkuat Liverpool Setelah Jeda
Liga Inggris 22 Maret 2025, 21:00 -
Diincar MU, Striker Eintracht Frankfurt Itu Siap Pindah Klub
Liga Inggris 22 Maret 2025, 20:28 -
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39