Ihwal Pemangkasan Gaji Selama Kompetisi Mandek, Ini Kata Pelatih Persik Kediri
Yaumil Azis | 4 April 2020 02:43
Bola.net - Joko Susilo membeber pendapatnya soal keputusan PSSI terkait pemotongan gaji pemain, pelatih, dan ofisial tim selama kompetisi terhenti akibat pandemi Corona ini. Pelatih Persik Kediri tersebut mengaku bahwa hal ini bisa jadi merupakan solusi terbaik.
"Secara pribadi, jujur, saya ada masalah, karena ini menyangkut pendapatan. Namun, ini situasi force majeure. Kita nggak bisa melawan hal tersebut," kata Joko.
"Ini adalah solusi terbaik. Semangat kita kan saat ini adalah jangan sampai ada yang dirugikan. Kami percaya PSSI," sambungnya.
Menurut Joko, ada jalur yang tepat untuk mengungkapkan keberatan akibat keputusan ini. Karena ia adalah sepramg pelatih, pria berusia 49 tahun ini menyalurkannya lewat Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI).
"APSSI sudah membuat surat yang disampaikan ke PSSI. Kita tunggu apa keputusan PSSI," tutur Joko.
"Kembali lagi, apa pun keputusannya ada di PSSI," imbuhnya.
Sebelumnya, PSSI memastikan bahwa Bulan Maret, April, Mei, dan Juni merupakan status keadaan tertentu darurat bencana. Hal ini tak lepas dari merebaknya persebaran Virus Corona di Indonesia.
Dengan status ini, PSSI mengizinkan perubahan kontrak pemain, pelatih, dan ofisial tim peserta kompetisi. Gaji komponen tim ini maksimal 25 persen dari yang tercantum di kontrak.
Selain itu, dalam keputusan tersebut, PSSI juga menunda jadwal lanjutan kompetisi sampai 29 Mei 2020. Jika status darurat bencana tidak diperpanjang pemerintah, kompetisi akan dihelat mulai 1 Juli 2020.
Namun, jika pemerintah memperpanjang status darurat bencana, atau PSSI menganggap kondisi belum ideal, maka musim kompetisi ini akan dihentikan.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Terima Hasil
Lebih lanjut, Joko menyebut tak akan mendebat keputusan PSSI, setelah menerima masukan dari APSSI. Ia memastikan akan menerima apa pun putusan federasi.
"Apa pun hasilnya akan saya terima," tegas Joko.
"Saya percaya mereka bakal memberi keputusan terbaik bagi semua pihak," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Baca juga:
- Shopee Liga 1 2020 Libur, Pelatih Persik Kediri Masih Bekerja
- Jeruk Nipis, Kiat Joko Susilo Jaga Imunitas Lawan Wabah Corona
- Tim Diliburkan, Penggawa Persik Dapat Pekerjaan Rumah
- Pelatih Persik Kediri Apresiasi Keputusan PSSI Soal Status Kompetisi
- Bek Persik Berdarah Kroasia: Virus Corona Belum Usai, Ditambah Gempa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Shopee Liga 1 2020 Libur, Pelatih Persik Kediri Masih Bekerja
Bola Indonesia 1 April 2020, 23:14 -
Jeruk Nipis, Kiat Joko Susilo Jaga Imunitas Lawan Wabah Corona
Bola Indonesia 30 Maret 2020, 20:34 -
Tim Diliburkan, Penggawa Persik Dapat Pekerjaan Rumah
Bola Indonesia 28 Maret 2020, 01:53 -
Pelatih Persik Kediri Apresiasi Keputusan PSSI Soal Status Kompetisi
Bola Indonesia 27 Maret 2020, 23:10 -
Bek Persik Berdarah Kroasia: Virus Corona Belum Usai, Ditambah Gempa
Bola Indonesia 24 Maret 2020, 15:40
LATEST UPDATE
-
Bintang Muda RB Leipzig Ini Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:58 -
Syukurlah Fans MU! Cedera Ayden Heaven Tidak Parah dan Segera Latihan Lagi!
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:50 -
Jomplangnya Perbandingan Nilai Pasar Skuad Timnas Indonesia dan Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 16:05 -
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 22 Maret 2025, 15:10 -
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 15:05 -
Timnas Argentina Mulai Terbiasa Bermain Tanpa Lionel Messi
Piala Dunia 22 Maret 2025, 14:48
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39