Hari Kartini, CEO Persijap Berharap Sepakbola Perempuan Tak Sekadar Eksis

Afdholud Dzikry | 21 April 2017 15:53
Hari Kartini, CEO Persijap Berharap Sepakbola Perempuan Tak Sekadar Eksis
CEO Persijap Jepara, Esti Puji Lestari (c) ist

Bola.net - - Hari Kartini memiliki arti khusus bagi Esti Puji Lestari. CEO Persijap Jepara tersebut memiliki sejumlah harapan di hari yang identik dengan gerakan emansipasi bagi kaum perempuan ini.

Bagi Esti, yang selama ini lekat dengan sepakbola wanita, Hari Kartini ini tak hanya sebagai momen untuk emansipasi. Namun, ini adalah momen bagi para wanita untuk bisa berprestasi, terutama di bidang sepakbola.

Kami bukan hanya ingin mencoba menjalankan emansipasi, tetapi juga ingin berprestasi di dalam keterbatasan perlakuan kompetisi terhadap wanita, ujar Esti, pada .

Menurut Esti, saat ini, peran perempuan di sepakbola masih terpinggirkan. Masih ada keterbatasan kepercayaan terhadap kemampuan pesepakbola perempuan.

Masih ada juga keterbatasan kepercayaan dalam hal finansial dan hal-hal lain, tuturnya.

Sebagai bentuk upaya mengangkat harkat dan prestasi pesepakbola perempuan, Esti -bersama Persijap- melakukan tindakan nyata. Ia membentuk tim sepakbola perempuan bernama Persijap Kartini.

Kami secara total ingin menyandang Nama kartini ke puncak prestasi olahraga, papar istri pesepakbola Carlos Raul Sciucatti tersebut.

Sementara itu, Esti berharap agar ke depannya lebih banyak lagi pihak yang peduli pada sepakbola wanita di Indonesia. Ia menyebut semakin banyak yang peduli, semakin cepat pula para perempuan bisa mendapat kesempatan yang setara.

Semoga ada lebih banyak lain yang menyusul, tandasnya.