Harga Mati, The Jakmania Inginkan Bepe Tetap di Persija
Editor Bolanet | 8 Agustus 2012 21:00
Pasalnya, kini Bepe -panggilan Bambang Pamungkas, terancam mendapatkan sangsi dari manajemen klub berjuluk Macan Kemayoran akibat sikapnya tersebut. Maklum saja, Persija merupakan klub yang tidak mengakui PSSI, selama dipimpin Djohar Arifin Husin. Buntutnya, Persija yang dipimpin Ferry Paulus, tidak merelakan satu pun pemainnya menjadi skuad Timnas.
Namun, bagi The Jakmania, apapun langkah yang ditempuh Bepe tidak melunturkan kecintaan mereka. Mereka berharap, ancaman sanksi yang disebut sudah di depan mata, tidak terealisasi.
Ya, memang santer jika posisi Bepe di Persija kian rawan menyusul bergabung dengan Timnas PSSI. Sebagai penggemar, kami hanya bisa berharap agar kedua kubu, Bepe dan manajemen dapat bertemu untuk mendapatkan solusi terbaik, terang Ketua Umum The Jakmania, Larico Ranggamone, kepada .
Kami hanya bisa berharap Bepe tetap di Persija seperti tekad yang selama ini digaungkan, Bepe harga mati. Sebab, tidak mudah mencari sosok ikon. Apalagi, Bepe memiliki sejarah panjang di Persija, tuturnya.
Larico menginginkan, supaya Bepe benar-benar bisa bertahan dan pensiun di klub yang didirikan 28 November 1928 tersebut. Alasannya, The Jakmania memiliki harapan besar agar Bepe dapat mempersembahkan gelar juara bagi klub yang semula bernama Voetbalbond Indonesish Jakarta (VIJ) tersebut.
Semoga, ke depannya Bepe bisa membawa Persija juara seperti ketika Juara Liga Indonesia musim 2000/2001. Kami menginginkan Bepe menutup karier seperti legenda kapten Manchester United Eric Cantona atau Alessandro Del Piero di . Apalagi, kontrak Bepe di Persija sebenarnya hingga 2014, tegasnya.
Bepe merupakan satu dari beberapa pemain asal kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang bergabung dengan Timnas pimpinan Nil Maizar. Selain itu, terdapat Ponaryo Astaman, Firman Utina, Ahmad Bustomi, dan M Ridwan. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSSI Siap Proteksi Pemain Timnas
Tim Nasional 7 Agustus 2012, 21:00 -
Sriwijaya FC Dukung Pembentukan Timnas Oleh La Nyalla
Tim Nasional 7 Agustus 2012, 14:40 -
La Nyalla Tunjuk Bendol dan Alfred Riedl Tangani Timnas
Tim Nasional 7 Agustus 2012, 12:55 -
Nil Maizar Panggil Bachdim dan Taufiq
Tim Nasional 7 Agustus 2012, 11:40 -
Timnas Indonesia Mulai Jalani Pemusatan Latihan
Tim Nasional 7 Agustus 2012, 11:00
LATEST UPDATE
-
Satu Napas, Satu Tekad: Timnas Indonesia Harus Punya Semangat yang Sama
Tim Nasional 23 Maret 2025, 10:57 -
Garuda, Waspada! Bahrain Bertekad Curi Poin di Jakarta
Tim Nasional 23 Maret 2025, 10:46 -
Menajamkan Taji Garuda: Perombakan Komposisi di Lini Depan Timnas Indonesia
Tim Nasional 23 Maret 2025, 10:39 -
Ancaman Bola Mati untuk Timnas Indonesia: Tutup Celah, Tutup Peluang Lawan
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:59 -
Garuda Terluka, tapi Belum Tumbang: Target 3 Poin di Laga Berikutnya
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:52 -
Calvin Verdonk vs Dean James: Siapa Penguasa Sisi Kiri Garuda?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:42 -
Sinyal Rotasi di Bawah Mistar: Emil Audero Debut Lawan Bahrain?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:33 -
Tiga Serangkai Bahrain: Ancaman buat Timnas Indonesia di Gelora Bung Karno
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:21 -
Jadwal Final Swiss Open 2025: Asa Merah Putih di Pundak Fikri/Daniel
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 08:58
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39