GTS Tak Mau Insiden Gresik Terulang Lagi

Editor Bolanet | 25 Mei 2016 15:51
GTS Tak Mau Insiden Gresik Terulang Lagi
Rombongan PT GTS sidak Stadion Petrokimia Gresik. (c) Persegres/Bolanet
- PT Gelora Trisula Semesta (GTS) akhirnya turun langsung untuk melakukan investigasi di Stadion Petrokimia Gresik, Rabu (25/5) siang. Minggu (22/5) lalu, Stadion Petrokimia adalah saksi bisu bentrok berdarah antara suporter PS TNI dengan Ultras Gresik, pendukung Persegres Gresik United.


Rombongan PT GTS dipimpin langsung oleh Direktur Kompetisi, Ratu Tisha Destria. Tisha ditemani Yeyen Tumena selaku anggota Komisi Disiplin (Komdis), serta Nugroho Setiawan (Head Security). Kehadiran mereka disambut Ketua Panpel Persegres, Choirul Anam beserta Hendri Febry (Sekretaris Tim) dan Hendra Febry (Bendahara).


Rombongan PT GTS sidak Stadion Petrokimia Gresik


Selama kurang dari 30 menit lebih, tim dari PT GTS berkeliling Stadion Petrokimia Gresik. Utamanya, di sektor 5 yang menjadi awal kericuhan antara Ultras Gresik dengan pendukung PS TNI. Ini baru pertama kali terjadi saat kompetisi ISC digelar. Di negara lain kasus serupa kerap kali terjadi, dan jangan terulang lagi, ucap Tisha.


Nugroho Setiawan, Head Security PT GTS mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pendampingan pada seluruh klub, utamanya dalam hal manajemen risiko. Situasi dalam pertandingan sepak bola kan tidak selalu sama jadi butuh penanganan yang berbeda-beda. Untuk itu, dibutuhkan manajemen risiko. Ini yang nantinya akan kami sosialisasikan kepada semua klub, kata Nugroho. (faw/dzi)