Dua Kelompok Suporter Sriwijaya FC Dibekukan

- Meski sama-sama mendukung satu tim yang sama, dua kelompok suporter Sriwijaya FC tampaknya lebih memilih berjalan sendiri-sendiri. Bahkan tak jarang kedua kelompok suporter ini terlibat keributan di dalam maupun luar stadion.

Terbaru, keributan antara dua kelompok suporter ini pecah, Rabu (10/10) di areal stadion Gelora Sriwijaya kala pertandingan persahabatan antara Sriwijaya FC melawan PS Bank Sumsel Babel. Keributan ini mengakibatkan tiga sepeda motor menjadi sasaran amuk massa.

Melihat seringnya keributan ini terjadi, manajemen Sriwijaya FC dan jajaran Polresta Palembang memutuskan untuk membekukan sementara kedua kelompok tersebut, yakni Bela Armada Sriwijaya (Beladas) dan Singa Mania.

Manajemen Sriwijaya FC melarang setiap aktivitas dengan mengatasnamakan dan menggunakan atribut suporter, ujar pengurus SFC, Augie Bunyamin.

Ditambahkan Augie, dengan adanya pembekuan ini, maka dalam setiap laga kandang Sriwijaya FC mendatang tidak ada satu pun penonton yang menggunakan kostum suporter tertentu. Mereka juga tidak diperkenankan membawa alat musik ke dalam stadion, tambahnya. (ant/dzi)