Dituding Terkait Match Fixing, Arema FC Sakit Hati
Ari Prayoga | 21 Februari 2019 03:30
Bola.net - Manajemen Arema FC angkat bicara soal tudingan bahwa klub tersebut tersangkut praktik lancung match fixing. Klub berlogo singa mengepal ini menyebut bahwa tudingan tersebut sangat menyakiti hati mereka.
Sebelumnya, dalam sebuah acara unjuk wicara (talk show) di sebuah stasiun televisi swasta, salah seorang narasumber mengaku mengetahui ada perintah dari salah seorang anggota Komite Eksekutif PSSI berinisial IB terkait pertandingan antara Arema dan Borneo FC pada kompetisi musim lalu. Selain itu, narasumber, yang disebut sebagai salah seorang perangkat pertandingan ini, menyebut bahwa anggota Komite Eksekutif yang sama juga disebut mengatur laga Arema dan Bhayangkara FC pada gelaran Piala Presiden musim lalu.
Media Officer Arema FC, Sudarmaji, menyebut bahwa tudingan ini menyakiti hati Arema. Pasalnya, dengan dikaitkan dengan praktik lancung, jerih payah Arema dinafikan.
"Tuduhan itu menyakitkan, seperti menampik perjuangan dan jerih payah Arema secara keseluruhan," tegas Sudarmaji, pada Bola.net.
"Kita sepakat bahwa Arema itu kebanggaan. Yang berjuang bersama menjaga eksistensi Arema tak hanya manajemen, tapi juga Aremania. Menjaga eksistensi Arema agar tetap berprestasi juga hasil jerih payah bersama, termasuk pemain dan pelatih," sambungnya.
Bagaimana sikap Arema soal tudingan ini? Simak selengkapnya di bawah ini.
Ulah Pihak yang Tak Puas
Sudarmaji menyebut bahwa Arema tak memiliki praduga soal siapa yang melontarkan tudingan ini. Namun, pria berusia 43 tahun ini menduga bahwa tuduhan yang ditujukan kepada timnya datang dari pihak yang tak puas, terutama terkait hasil pertandingan.
"Situasi saat ini memungkinkan siapa pun melakukan dugaan-dugaan terkait laga masa lalu," kata Sudarmaji.
"Problem terbesar kita adalah sportivitas. Semoga kita semua dewasa. Semoga diskusi terbuka tersebut bukan dengan tujuan semata untuk melampiaskan dendam masa lalu," sambungnya.
Ini Harapan Arema
Lebih lanjut, Sudarmaji berharap agar diskusi soal tata kelola sepak bola ini merambah pada hal lain, yang menurutnya tak kalah penting. Menurut mantan wartawan tersebut, Arema ingin para pengelola klub diajak berdiskusi soal bagaimana menghidupi klub, termasuk jatuh bangun mereka.
"Ini juga untuk kembali ke tujuan sepak bola kita, yakni mempersatukan bukan memisahkan. Kami khawatir, dengan kondisi sekarang ini, sportivitas para pegiat sepak bola terkikis dan justru mengagungkan praduga. Itu yang menjadi pekerjaan rumah kita bersama," ujarnya.
"Selain itu, kami mengajak Aremania dan seluruh komponen Arema agar tak terprovokasi dan tetap konsisten merawat dan menjaga Singo Edan. Insyaallah, ujian demi ujian ini bisa dilewati," tandasnya.
Video Menarik
Berita video tentang Stadion Venue Piala AFF U-22 2019 di Kamboja.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dituding Terkait Match Fixing, Arema FC Sakit Hati
Bola Indonesia 21 Februari 2019, 03:30 -
Terdengar Suara Ledakan, Undian Piala Presiden Tetap Berjalan
Bola Indonesia 17 Februari 2019, 23:54 -
Manajemen Arema FC Tak Persoalkan Penundaan Jadwal Kontra Persib Bandung
Bola Indonesia 13 Februari 2019, 00:44 -
Arema FC Resmi Ubah Komposisi Tim Pelatih
Bola Indonesia 12 Februari 2019, 22:54 -
Arema FC Takut Penggeledahan PSSI Bakal Memicu Sanksi FIFA
Bola Indonesia 1 Februari 2019, 21:19
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30 -
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55 -
Thomas Tuchel Coret 3 Pemain Jelang Laga Inggris vs Albania, Siapa Saja?
Piala Eropa 21 Maret 2025, 23:04 -
5 Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Meledak Saat Menghadapi Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 22:01 -
Manchester United Lagi Proses Transfer Striker Tajam Ligue 1 Ini
Liga Inggris 21 Maret 2025, 21:52
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39