Bhayangkara SU Kurang Hoki di Sidoarjo, Ini Penjelasan Ibnu

Editor Bolanet | 24 Juni 2016 06:55
Bhayangkara SU Kurang Hoki di Sidoarjo, Ini Penjelasan Ibnu
Bhayangkara SU (c) ISC
- Sebenarnya Stadion Gelora Delta Sidoarjo belum terlalu ramah untuk Bhayangkara Surabaya United (BSU). Sebab catatan statistik menunjukkan bahwa anak asuh Ibnu Grahan justru tampil lebih bagus ketika merumput di kandang lawan.


Rekor tandang BSU memang bagus. Mereka hanya menelan satu kekalahan dari empat laga away, yakni ketika dijamu Arema Cronus. Selebihnya, Evan Dimas dan kolega berhasil menahan imbang Pusamania Borneo FC (PBFC), serta mengalahkan Barito Putera dan Persiba Balikpapan.


Bagaimana jika tampil di Sidoarjo? Dari tiga laga kandang yang sudah dilakoni, BSU meraih satu kemenangan atas Persib Bandung dengan skor 4-1, ditahan seri tanpa gol oleh PS TNI, dan dikalahkan Sriwijaya FC dengan kedudukan akhir 0-1.


Ibnu Grahan mengakui hal ini. Menurutnya, ada sejumlah faktor yang membuat BSU tampil kurang meyakinkan di Kota Udang. Pada pertandingan-pertandingan awal di kandang, ada pemain yang baru datang seperti Thiago dan Paulo Helber. Kita juga tidak tahu kondisinya, katanya.


Ada pemain yang sakit hingga opname, seperti Putu Gede, Zulfiandi, Aulia dan Ilham Udin. Hal-hal seperti itu menjadi kendala di awal kompetisi sampai minggu keempat. Tapi itu bukan alasan karena jumlah pemain ada 28 orang yang siap untuk diturunkan, imbuh Ibnu.


Ia bersyukur karena performa BSU meningkat tajam ketika memasuki Bulan Ramadan. Momentumnya terjadi ketika mereka menahan imbang PBFC. Usai partai ini, BSU langsung menang meyakinkan atas Persib dab Persiba. Ibnu berharap pasukannya bisa menjaga ritme positif ini.


Mudah-mudahan di minggu kedelapan dan sembilan, atau dua pertandingan terakhir di Bulan Puasa ini, menjadi momen atau kans untuk kita menjadi lebih baik lagi. Dapat poin, memenangkan pertandingan dan naik ke papan atas, pungkasnya. [initial]


 (faw/pra)