Banding Kasus 'Sepakbola Gajah' Ditolak, PSIS Ajukan PK

Editor Bolanet | 11 Desember 2014 12:37
Banding Kasus 'Sepakbola Gajah' Ditolak, PSIS Ajukan PK
Sepakbola gajah PSIS vs PSS (c) ist
- Ditolaknya upaya banding mereka oleh Komisi Banding PSSI tak membuat PSIS Semarang patah arang. Mereka masih berupaya mencari keadilan terkait hukuman akibat praktik 'sepakbola gajah' beberapa waktu lalu.

Memang, memori banding yang kami ajukan beberapa waktu lalu ditolak Komisi Banding. Mereka beralasan kami melanggar Statuta FIFA dan Kode Disiplin PSSI, ujar Manajer PSIS, Wahyu Winarto, pada .

Tapi, kami akan tempuh jalan lain. Kami akan mengajukan Peninjauan Kembali (PK) atas hukuman ini. Semoga Ketua Umum PSSI bisa bijak menyikapi masalah ini, sambungnya.

Sebelumnya, lima gol bunuh diri tercipta pada Babak Delapan Besar Grup 1 Divisi Utama antara PSS Sleman melawan PSIS Semarang di Stadion Sasana Krida Akademi Angkatan Udara, Yogyakarta, Minggu (26/10). Laga tersebut berakhir dengan kemenangan PSS Sleman dengan skor 3-2.

Pada laga tersebut, PSIS sempat unggul dua gol melalui gol-gol bunuh diri Agus Setyawan dan Hermawan Putra Jati. Namun, seolah ogah menang, Laskar Mahesa Jenar membalas mencetak tiga gol bunuh diri yang memberi kemenangan pada PSS Sleman. Dua gol bunuh diri PSIS dilakukan Komaedi pada menit 90 dan 91. Sebelumnya, pada menit 89, M. Fadli membobol gawang timnya sendiri.

Menyusul insiden tersebut, Kamis (20/11), Komdis PSSI mengumumkan hasil investigasi sepakbola gajah antara PSIS Semarang dan PSS Sleman. Dari hasil investigasi mereka, lembaga yang dipimpin Hinca Panjaitan ini menjatuhkan sanksi berat pada kedua tim tersebut. [initial]

 (den/pra)