Asisten Persiraja: Tirulah Pendukung Madura United dan Persik
Gia Yuda Pradana | 18 Maret 2020 13:32
Bola.net - Tim promosi Persiraja Banda Aceh telah melawat ke markas Madura United dan Persik Kediri pada pekan ke-2 dan ke-3 Shopee Liga 1 2020. Dari situ, asisten manajer Persiraja, Rahmat Djailani, mendapatkan pelajaran berharga.
Dari dua laga tandang ini, anak asuh Hendri Susilo meraih empat poin dari hasil imbang tanpa gol melawan Madura United dan kemenangan atas Persik 1-0.
Bagi Rahmat Djailani, ini bukan soal jumlah poin yang didapatkan. Yang paling penting adalah sikap dan perilaku suporter di Madura dan Kediri yang tidak anarkis meski tim kebanggaan mereka gagal meraih kemenangan di kandang.
Belajar Banyak
"Ini tur pertama kami di Liga 1. Sebagai tim promosi, saya harus belajar banyak hal dari klub-klub lain. Salah satu jadi perhatian saya adalah perilaku suporter tuan rumah. Fans Madura dan Kediri tak anarkis ketika timnya seri dan kalah," kata Rahmat Djailani.
Rahmat mengaku salut dengan sikap Kacongmania dan Persikmania yang tetap santun, padahal hasil akhir pertandingan mengecewakan mereka.
"Menurut saya, perilaku ini yang saya harus sampaikan kepada suporter Persiraja. Mereka (suporter Persiraja) harus meniru pendukung Madura United dan Persik. Suporter kami memang masih harus banyak belajar dan menerima kenyataan di lapangan," imbuhnya.
Denda Komdis
Rahmat Djailani perlu menyuarakan soal perilaku suporter ini. Berkaca dari laga perdana Persiraja kontra Bhayangkara FC di Banda Aceh lalu, yang berakhir dengan skor 1-1, perilaku suporter yang tak simpatik berakibat denda dari Komdis PSSI.
Dari sidang Komdis PSSI, Senin (9/3/2020), Persiraja dijatuhi denda sebesar Rp55 juta. Karena suporter melakukan pelemparan ke dalam lapangan dan berteriak menghina wasit dengan kalimat tidak patut.
"Bagi manajemen, denda itu cukup besar, karena uang sebanyak itu bisa dimanfaatkan untuk operasional tim. Misalnya sebagai bonus kepada pemain, atau keperluan lainnya," kata Rahmat Djailani.
"Nah, saya minta suporter Persiraja bisa meniru sikap rekannya di Madura dan Kediri agar tak terulang lagi di pertandingan kandang nanti," pungkasnya.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Gatot Susetyo/Editor Hendry Wibowo
Published: 18 Maret 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klub, Pemain, Tifosi Serie A Bersatu di Tengah Krisis Corona
Liga Italia 15 Maret 2020, 14:53 -
PSS Sleman Lepas Banyak Pemain, Suporter: Main Futsal Saja
Bola Indonesia 7 Januari 2020, 15:53 -
5 Potret Romantika Cinta Suporter Sepak Bola Indonesia
Bolatainment 24 November 2019, 16:19 -
Aliansi Suporter Indonesia di Malaysia Boikot Pertandingan Timnas Indonesia
Tim Nasional 19 November 2019, 10:17 -
Gundah Aksi Vandalisme Suporter, Iwan Fals Kembali Karang Lagu Soal Sepak Bola
Bolatainment 4 November 2019, 13:55
LATEST UPDATE
-
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 21 Maret 2025, 07:35 -
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 21 Maret 2025, 07:32 -
Reaksi Bijak Marselino Ferdinan Usai Timnas Indonesia Dipermak Australia 1-5
Tim Nasional 21 Maret 2025, 07:18
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39