Arema FC Sebut Bhayangkara FC Punya Serangan Balik Mematikan

Serafin Unus Pasi | 20 Maret 2019 21:38
Arema FC Sebut Bhayangkara FC Punya Serangan Balik Mematikan
Para pemain Bhayangkara FC merayakan gol yang dicetak Anderson Sales ke gawang Bali United pada laga Piala Presiden 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis (14/03). (c) Bola.com/Yoppy Renato

Bola.net - - Milomir Seslija melontarkan pujian pada Bhayangkara FC, yang akan menjadi lawan anak asuhnya pada Delapan Besar Piala Presiden 2019. Arsitek Arema FC ini menilai The Guardian -julukan Bhayangkara- memiliki serangan balik mematikan, yang harus diwaspadai anak asuhnya.

Menurut Milo, ada sejumlah kelebihan yang dimiliki Bhayangkara FC. Salah satunya, sambung pelatih asal Bosnia ini adalah serangan balik mereka.

Advertisement

"Mereka buat banyak gol dari serangan balik ini," ucap Milo.

Milo menyebut, kelebihan ini tak lepas dari kecepatan yang dimiliki anak asuh Angel Alfredo Vera ini. Bahkan, pelatih asal Bosnia ini menyebut ada tiga pemain Bhayangkara, yang ia nilai, tercepat di Indonesia.

"Ketika mendapat ruang, mereka bisa menghancurkan siapa pun," katanya.

Selain itu, Milo juga menilai Bhayangkara sebagai tim yang memiliki kelebihan dalam memanfaatkan skema bola mati. Mereka juga bisa mencetak banyak gol melalui skenario ini.

"Mereka memiliki pemain belakang yang bisa memanfaatkan skema ini untuk mencetak gol," paparnya.

Arema dipastikan akan menghadapi Bhayangkara FC pada laga Delapan Besar Piala Presiden 2019. Kepastian ini didapat usai diadakannya drawing, yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa (19/03).

Arema, dengan status sebagai runner-up Grup E, akan berhadapan dengan Bhayangkara FC, yang berstatus sebagai juara Grup B, di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Sabtu (30/03). Pertandingan ini, dan pertandingan lain di Piala Presiden 2019, akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar.

Bagaimana siasat Milo jelang laga antara Arema dan Bhayangkara? Simak di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Bakal Eksploitasi Kelemahan Lawan

Sementara itu, Milo memastikan tak risau anak asuhnya harus menghadapi Bhayangkara, dengan segala kelebihan mereka tersebut. Pasalnya, menurut pelatih berusia 54 tahun tersebut, The Guardian pun memiliki banyak kelemahan.

"Kami tahu kelemahan mereka. Ada banyak kelemahan yang tampak dalam permainan mereka," ujar Milo.

"Kami tak akan membeber apa saja kelemahan Bhayangkara. Namun, kami pastikan akan coba mengeksploitasi kelemahan-kelemahan yang ada tersebut," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Siapkan Penangkal Pada Sesi Latihan

Selain itu, menurut Milo, ia juga sudah menyiapkan siasat agar para pemainnya bisa meredam kelebihan-kelebihan yang dimiliki Bhayangkara. Siasat ini, sambungnya, sudah mulai diterapkan dalam sesi latihan mereka.

"Kami sudah siapkan antisipasi terhadap kelebihan mereka. Antisipasi ini salah satunya adalah dari segi taktik," kata Milo.

"Namun, seperti apa antisipasti ini, tentu tak akan saya beber saat ini," ia menandaskan.