Arema FC Pastikan Tetap Berkandang di Kanjuruhan pada Lanjutan Liga 1 2020

Gia Yuda Pradana | 11 Juli 2020 20:52
Arema FC Pastikan Tetap Berkandang di Kanjuruhan pada Lanjutan Liga 1 2020
Stadion Kanjuruhan, kandang Arema FC (c) Bola.net/Dendy Gandakusumah

Bola.net - Arema FC memastikan diri tak akan boyongan dari kandang mereka pada lanjutan Shopee Liga 1 musim 2020. Klub berlogo singa mengepal ini menegaskan bakal tetap mendaftarkan Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang dan Stadion Gajayana Kota Malang sebagai kandang mereka.

"Insyaallah, kami tetap mendaftarkan Stadion Kanjuruhan dan Gajayana sebagai kandang kami untuk lanjutan kompetisi ini," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Advertisement

"Tidak ada perubahan venue yang kami daftarkan lagi ke operator," sambungnya.

Ruddy sendiri mengaku sempat ada tawaran dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk mendaftarkan venue baru dalam lanjutan kompetisi musim 2020. Hal ini tak lepas dari masih tingginya angka persebaran virus Corona di Jawa Timur.

"Karenanya, operator menawarkan kepada klub-klub di Jawa Timur untuk mencari stadion lain sebagai kandang selagi tingkat persebaran Corona di wilayah ini masih tinggi," tutur Ruddy.

"Namun, Arema optimistis bisa tetap berkandang di Kanjuruhan. Insyaallah, ketika kompetisi nantinya dilanjutkan lagi pada Oktober, kondisi sudah lebih baik," ia menambahkan.

Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru mengizinkan klub-klub untuk mendaftarkan venue baru dalam lanjutan Shopee Liga 1 musim 2020. Mereka memberi tenggat 15 Juli bagi klub-klub peserta untuk mendaftarkan venue tersebut.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Tak Masalah Tanpa Penonton

Tak Masalah Tanpa Penonton

Aremania, suporter Arema FC (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Lebih lanjut, Ruddy memastikan bahwa Arema FC tak mempermasalahkan keputusan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), bahwa kelanjutan kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020 digelar tanpa penonton. Kendati ingin kompetisi dilanjutkan dengan penonton, klub berlogo singa mengepal ini legawa jika keinginan mereka tak terwujud.

"Nggak masalah kalau memang itu keputusan dari PT LIB," kata Ruddy.

"Kami akan patuh dan menjalankan dengan sebaik mungkin. Toh, ini kan demi kebaikan semua pihak," sambungnya.

Menurut Ruddy, Arema memiliki harapan khusus karena kompetisi akhirnya dipastikan tanpa penonton. Mereka berharap agar ada tambahan dana komersial yang dibagikan ke klub.

"Dengan tak adanya penonton, klub kan kekurangan salah satu sumber penghasilan. Karenanya, kami berharap agar ada tambahan pembagian dana komersial," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)