18 Tahun Bom Bali 1, Ini Kenangan Fullback Bali United
Serafin Unus Pasi | 12 Oktober 2020 22:14
Bola.net - Peringatan 18 tahun tragedi bom Bali 1 mengundang kenangan tersendiri bagi I Made Andhika Wijaya. Fullback Bali United ini mengaku masih mengenang saat-saat tragedi ini terjadi.
"Pada waktu peristiwa Bom Bali 1 saya berusia 6 tahun. Saat itu saya sedang menjalani latihan di lapangan Renon dan malam harinya terjadi peristiwa sedih tersebut," ungkap Andhika, seperti dilansir dari laman resmi Bali United.
"Orang tua dan semua orang berbicara mengenai bom Bali yang berdampak sangat besar bagi ekonomi di Bali," ungkap Andhika," sambungnya.
12 Oktober 2002, 18 tahun lalu, dua ledakan mengguncang Bali. Ledakan pertama, terjadi di Paddy's Pub dan Sari Club di wilayah Kuta. Ledakan yang terjadi pada pukul 23.05 WITA ini menyebabkan lebih dari 200 orang tewas dan lebih dari 200 mengalami luka-luka.
Sepuluh menit dari ledakan pertama, ledakan kedua mengguncang Pulau Dewata. Kali ini, ledakan terjadi di Renon, berdekatan dengan kantor Konsulat Amerika Serikat. Namun, dalam ledakan ini tak ada korban jiwa.
Dua ledakan bom ini mengundang perhatian dan keprihatinan dunia. Pasalnya, selain warga Indonesia, banyak pula warga asing yang menjadi korban ulah teroris tersebut.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Harap Tak Lagi Terjadi
Andhika berharap agar kejadian seperti ini tak lagi terjadi ke depannya. Putra legenda sepak bola Bali, I Made Pasek Wijaya, ini menyebut cukup Bali aja yang merasakan kedukaan akibat ulah teroris tersebut.
"Saya berharap semoga tidak kembali terjadi peristiwa bom di Bali maupun tempat lain. Cukup Bali yang pernah merasakan luka mendalam," kata Andhika.
"Semoga Bali tetap aman dan pariwisata juga semakin meningkat karena kunjungan tamu wisatawan dari berbagai negara," ia menambahkan.
Harap Bangkit dari Covid-19
Lebih lanjut, Andhika menyebut bahwa dampak bom Bali sama dengan dampak pandemi Covid-19 saat ini. Menurutnya, pandemi ini mengakibatkan pariwisata menjadi lesu dan sepi.
Sepak bola pun terdampak dengan adanya pandemi ini. Kompetisi terhenti dan belum bisa dipastikan bakal bisa bergulir lagi.
Menurut Andhika, semua pihak harus bisa bangkit dari dampak Covid-19 ini. Salah satunya, menurutnya, adalah dengan menggulirkan lagi kompetisi.
"Semua tim tentu ingin dilaksanakannya kembali kompetisi. Saya melihat jika kompetisi bisa kembali terlaksana tentu perekonomian bisa pelan meningkat dari keterpurukan. Sarana jasa penyedia hotel dan jasa transportasi bus banyak dipergunakan," tuturnya.
"Selain itu pelaksana industri sepak bola juga kembali aktif seperti wasit dan pihak terkait dalam kompetisi," ia menandaskan.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pemain Senior Bali United Usulkan Lanjutan Shopee Liga 1 2020 Satu Putaran
Bola Indonesia 11 Oktober 2020, 18:45 -
Surat Terbuka Gelandang Bali United Tentang Tertundanya Shopee Liga 1 2020
Bola Indonesia 7 Oktober 2020, 07:30 -
Diego Assis Gantikan Paulo Sergio di Bali United?
Bola Indonesia 7 Oktober 2020, 07:28 -
Shopee Liga 1 Ditunda, Indonesia Terancam Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021
Bola Indonesia 30 September 2020, 17:05 -
Rumor Transfer Shopee Liga 1: Bali United dan Paulo Sergio Berpisah?
Bola Indonesia 30 September 2020, 15:30
LATEST UPDATE
-
Barcelona Pernah Tolak Rekrut Julian Alvarez Seharga 22 Juta Euro
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 04:32 -
Rashford dan Foden Tak Punya Banyak Kesempatan Lagi di Timnas Inggris
Piala Eropa 23 Maret 2025, 04:15 -
Timnas Inggris Ingin Tampil dengan Gaya Premier League? Jangan Naif, Tuchel!
Piala Dunia 23 Maret 2025, 03:45 -
Barcelona Pertimbangkan Ademola Lookman sebagai Alternatif di Lini Serang
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 03:32 -
Tuchel Evaluasi Kemenangan Pertamanya: Inggris Butuh Peningkatan
Piala Dunia 23 Maret 2025, 03:15 -
Juventus Siap Pecat Thiago Motta, Igor Tudor Jadi Kandidat Utama Penggantinya
Liga Italia 23 Maret 2025, 03:03 -
Inter Milan Bidik Arda Guler Jika Gagal Gaet Nico Paz
Liga Italia 23 Maret 2025, 03:02 -
Menepis Anggapan Remeh Liverpool 'Hanya' Mungkin Juara Premier League
Liga Inggris 23 Maret 2025, 02:45 -
Pemain Juventus Sempat Prediksi Thiago Motta Dipecat Usai Dihajar Fiorentina
Liga Italia 23 Maret 2025, 02:32 -
Barcelona Hadapi Krisis Bek Tengah Jelang Laga vs Osasuna
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 02:15
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39