Stamford Bridge, Jalan Bebas Hambatan ke Final

Gia Yuda Pradana | 10 Maret 2016 15:25
Stamford Bridge, Jalan Bebas Hambatan ke Final
(c) AFP

Bola.net - Bola.net - Stamford Bridge ibarat jalan bebas hambatan menuju final Liga Champions.

Selama ini, tim-tim yang menang di markas Chelsea tersebut di fase knockout selalu tembus sampai partai pemungkas. Ada empat tim yang sudah melakukannya.

Advertisement

Jika tren itu berlanjut, berarti PSG bakal menjadi tim kelima.

Tim mana saja yang pernah memenangi laga fase knockout di Stamford Bridge dan lolos sampai final Liga Champions pada musim tersebut? Berikut ulasannya.

1 dari 5 halaman

Barcelona - 2006

Barcelona - 2006

Barcelona berjumpa Chelsea di babak 16 besar Liga Champions 2005/06. Barcelona menang 2-1 di Stamford Bridge pada leg pertama.

Waktu itu, 22 Februari 2006, didahului kartu merah Asier Del Horno, pasukan Frank Rijkaard sempat tertinggal gara-gara own goal Thiago Motta di menit 59. Namun, mereka bisa menyamakan kedudukan setelah John Terry mencetak gol bunuh diri pada menit 72. Kemenangan sang raksasa Catalan ditentukan oleh Samuel Eto'o di menit 80.



Ganti menjamu Chelsea di Camp Nou pada leg kedua, Barcelona unggul melalui Ronaldinho menit 78. Chelsea membalas lewat penalti Frank Lampard di penghujung laga.

Skor 1-1 tak cukup bagi anak-anak asuh Jose Mourinho. Barcelona pun melenggang dengan keunggulan agregat 3-2.

Barcelona lalu menyingkirkan Benfica di perempat final dan AC Milan di empat besar. Barcelona bahkan finis sebagai juara dengan kemenangan 2-1 atas Arsenal di final.
2 dari 5 halaman

Inter Milan - 2010

Inter Milan - 2010

Empat tahun berselang, giliran Inter Milan. Panggungnya pun sama, yakni babak 16 besar Liga Champions. Kali ini, Jose Mourinho ada di pihak lawan.

Pada leg pertama di Italia, Inter besutan Mourinho mengalahkan Chelsea 2-1. Inter mencetak dua gol melalui Diego Miito dan Esteban Cambiasso, sedangkan mantan klub asuhan Mourinho itu mendapatkan satu gol tandang lewat Salomon Kalou.

Berbekal keunggulan tipis, Inter mengunjungi Stamford Bridge (16 Maret 2010). Inter mengakhiri perjuangan pasukan Carlo Ancelotti dengan kemenangan 1-0 lewat gol tunggal Samuel Eto'o pada menit 78.



Empat tahun sebelumnya, Eto'o juga mencetak satu gol untuk mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge bersama Barcelona. Kali ini, striker Kamerun itu melakukannya lagi, tapi di bawah panji La Beneamata.

Inter pun menyingkirkan Chelsea dengan agregat 3-1.

Inter lantas melewati CSKA Moscow di perempat final dan Barcelona di semifinal. Lolos sampai partai puncak, Inter juara dengan kemenangan 2-0 atas Bayern Munchen.

Itu adalah satu trofi dari rangkaian treble Inter di musim 2009/10.
3 dari 5 halaman

Manchester United - 2011

Manchester United - 2011

Duel antara dua wakil Inggris tersaji di perempat final Liga Champions 2010/11. Chelsea kontra Manchester United.

Chelsea bertindak sebagai tuan rumah leg pertama (6 April 2011). The Blues racikan Carlo Ancelotti dipaksa menyerah 0-1 di Stamford Bridge oleh Red Devils besutan Sir Alex Ferguson.

Gol tunggal MU ke gawang Chelsea yang dikawal Petr Cech dilesakkan oleh Wayne Rooney pada menit 24.



Menang di kandang lawan pada leg pertama membuat MU diunggulkan lolos ke semifinal. MU tak menyia-nyiakannya.

Kemenangan 2-1 di Old Trafford lewat gol-gol Javier Hernandez dan Park Ji-Sung, yang cuma bisa dibalas sekali oleh Didier Drogba, memastikan MU menyingkirkan Chelsea dengan agregat 3-1.

MU bahkan lolos ke final usai melewati hadangan Schalke di empat besar. Namun sayang, MU gagal menjadi juara setelah dihajar Barcelona 1-3 di Wembley.
4 dari 5 halaman

Atletico Madrid - 2014

Atletico Madrid - 2014

Pada musim 2013/14, Atletico Madrid besutan Diego Simeone menjadi tim keempat yang sanggup mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge dalam suatu partai fase knockout Liga Champions.

Atletico berjumpa dengan Chelsea di babak semifinal. Kali ini, Chelsea kembali ditangani Jose Mourinho.

Pada leg pertama di kandang Atletico, laga bekesudahan imbang tanpa gol. Itu membuat Chelsea, yang akan menjadi tuan rumah leg kedua, dijagokan bakal lolos ke partai puncak.

Namun, Atletico mematahkan prediksi banyak orang dan memupus harapan The Blues. Di Stamford Bridge (30 April 2014), mereka menghajar tuan rumah 3-1 melalui gol-gol Adrian, Diego Costa (penalti) dan Arda Turan.

Ini tragis bagi Chelsea. Pasalnya, Chelsea sempat unggul terlebih dahulu lewat eks Atletico Fernando Torres. Chelsea pun kandas dengan agregat 1-3.



Atletico lolos ke partai final. Hanya sayang, sama seperti Manchester United di musim 2010/11, Atletico juga gagal menjadi juara. Los Rojiblancos dihabisi sang rival sekota Real Madrid 1-4 lewat extra time dalam laga pemungkas di Lisbon.

Madrid meraih gelar Liga Champions kesepuluh mereka, La Decima.
5 dari 5 halaman

PSG - 2016

PSG - 2016

Untuk kali kelima, Chelsea kalah dalam pertandingan fase knockout Liga Champions di Stamford Bridge. Sama seperti sebelum-sebelumnya, The Blues pun kembali kandas.

Kali ini, PSG yang melakukannya di babak 16 besar Liga Champions 2015/16.

PSG menang 2-1 di kandang sendiri pada leg pertama. Bermodal kemenangan tipis itu, pasukan Laurent Blanc mengunjungi markas Chelsea (10 Maret 2016).

Di Stamford Bridge, PSG unggul terlebih dahulu melalui gol Adrien Rabiot dari assist Zlatan Ibrahimovic menit 16. Chelsea besutan manaer interim Guus Hiddink membalas lewat Diego Costa dari assist Willian di menit 27. Pada menit 67, Zlatan Ibrahimovic menuntaskan assist Angel Di Maria dan memastikan PSG menang 2-1 serta lolos dengan agregat 4-2.



PSG menjadi tim kelima yang memenangi pertandingan fase knockout Liga Champions melawan Chelsea di Stamford Bridge. Empat tim sebelumnya adalah Barcelona (2006), Inter Milan (2010), Manchester United (2011) dan Atletico Madrid (2014).

Empat tim tersebut, pada tahun itu, semuanya berhasil melaju sampai final. Jika tren ini terjaga, berarti PSG juga bakal melangkah sampai partai pemungkas.