Selain Ronaldo, 5 Pemain Real Madrid Ini Juga Pernah Raih Ballon d'Or
Aga Deta | 8 November 2018 11:07
Bola.net - Bola.net - Real Madrid adalah klub tersukses kedua yang memenangkan trofi Ballon d'Or setelah Barcelona. Enam pemain Madrid sudah memenangkannya 10 kali selama bermain di klub dan jumlah tersebut hanya terpaut satu dari sang rival Barcelona.
Pemain tersukses yang memenangkan Ballon d'Or adalah Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Mereka berdua sama-sama sudah mengoleksi lima trofi.
Ronaldo memang sudah tidak membela Los Blancos lagi. Namun, ia bisa dianggap sebagai pemain terbaik sepanjang masa dalam sejarah klub setelah memenangkan Ballon d'Or empat kali dengan mereka.
Selain Ronaldo, siapa pemain lainnya yang pernah memenangkan Ballon d'Or bersama Los Blancos? Berikut ini daftarnya seperti dilansir Sportskeeda.
Alfredo Di Stefano (1957, 1959)
Alfredo Di Stefano adalah salah satu legenda sepak bola yang mendominasi sepakbola pada tahun 1950-an. Dia membela Real Madrid dari 1953 hingga 1964 dengan membuat 282 penampilan dan mencetak 216 gol. Dia juga punya rekor unik karena pernah membela tim nasional Spanyol, Argentina, dan Kolombia.
Di Stefano mendapat julukan Saeta Rubia atau rubah berbulu pirang karena kehebatannya di atas lapangan. Dalam voting yang diselenggarakan oleh France Football untuk memilih pemain terbaik abad ini, ia berada di urutan keempat dalam daftar di belakang Pele, Maradona dan Johan Cruyff.
Di Stefano juga pernah menangani Los Blancos setelah pensiun bermain antara 1982-1984 dan masih dianggap sebagai legenda Madrid sejati. Tidak mengherankan kalau nama Di Stefano diabadikan menjadi nama stadion Real Madrid Castilla.
Raymond Kopa (1958)
Raymond Kopa juga merupakan bagian dari tim legendaris Real Madrid pada tahun 1950-an bersama Alfredo Di Stefano yang memenangkan tiga Piala Eropa. Dia bersaing untuk menjadi pemenang Ballon d'Or pertama pada tahun 1956 tetapi kalah dengan Stanley Mathews dengan terpaut tiga poin.
Dia berada di posisi ketiga pada tahun 1957 ketika rekan setimnya di Real Madrid Alfredo Di Stefano memenangkan trofi tersebut. Pada tahun 1958, ia pada akhirnya menjadi pemenang Ballon d'Or dan menempati posisi kedua pada tahun 1959 ketika Di Stefano kembali mengangkatnya.
Legenda asal Prancis itu membuat 79 penampilan untuk Madrid dengan mencetak 24 gol antara 1956 dan 1959. Dia juga dikenal karena kemampuan dribbling-nya dan mendapat julukan "Little Napolean".
Luis Figo (2000)
Setelah periode emas pada tahun 1950-an ketika klub memiliki tiga pemenang Ballon d'Or, Real Madrid harus menunggu selama empat dekade untuk melihat pemainnya mengangkat trofi itu lagi. Pemain yang berhasil melakukannya adalah Luis Figo pada tahun 2000.
Figo dibeli Madrid pada tahun 2000 dengan memecahkan rekor transfer dunia dari Barcelona dan secara harfiah mencuri trofi Ballon d'Or dengan transfer tersebut. Dia membuat 164 penampilan untuk Los Blancos dan mencetak 38 gol di sana.
Transfer Figo dari Barcelona ke Real Madrid tercatat sebagai salah satu transfer paling kontroversial. Figo kemudian mendapat lemparan kepala babi saat menghadapi Barcelona di Camp Nou dan hal itu merupakan salah satu momen ikonik dalam sejarah El Clasico.
Ronaldo (2002)
Ronaldo adalah pemain non-Eropa kedua setelah George Weah yang memenangkan Ballon d'Or. Ia meraih penghargaan tersebut dua kali yaitu pada tahun 1997 dan pada tahun 2002.
Pada tahun 1997, Ronaldo menyabetnya bersama Inter Milan dan pada tahun 2002 dengan Real Madrid. Pada tahun 2002, ia mengalahkan rekan setimnya di Real Madrid, Roberto Carlos dalam perebutan Ballon d'Or.
Ronaldo bergabung dengan Madrid pada tahun 2002 dan kemudian membuat 127 penampilan dengan mencetak 83 gol. Ronaldo saat ini merupakan pemilik utama klub La Liga Real Vallaloid dan aktif di kegiatan sosial bersama United Nations Development Programme [UNDP] sebagai duta.
Fabio Cannavaro (2006)
Fabio Cannavaro adalah salah satu bek yang pernah memenangkan trofi Ballon d 'Or selain Franz Beckenbauer dan Matthias Sammer. Dia direkrut oleh Real Madrid pada tahun 2006 pada puncak karirnya dari Juventus dengan biaya yang signifikan dan membawa Ballon d'Or ke Madrid pada tahun yang sama.
Dia membuat 94 penampilan, menjaga lini belakang Los Blancos dan merupakan bek yang bisa diandalkan selama di klub. Mendapat julukan "Tembok Berlin", Cannavaro memimpin tim nasional Italia meraih Piala Dunia pada tahun 2006 dan memenangkan trofi Silver Ball di turnamen.
Setelah pensiun sebagai pemain, Cannavaro kemudian menitii karier sebagai pelatih di Liga Super Cina dan juga klub Arab Saudi.
Video Pilihan
Video Cover Story menjelang Piala AFF 2018 dengan pertanyaan besar "Timnas Indonesia kapan juara?". Apakah pertanyaan ini bisa terjawab pada Piala AFF edisi 2018?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jorge Mendes Dukung Crisitano Ronaldo Menangkan Ballon d'Or
Liga Champions 7 November 2018, 19:20 -
Jelang Liga Champions Pertama Sebagai Pelatih Madrid, Solari Bersemangat
Liga Champions 7 November 2018, 11:30 -
3 Pemain Yang Harus Tinggalkan Real Madrid Demi Perkembangan Kariernya
Editorial 7 November 2018, 11:14 -
Nacho Sebut Solari Sudah Kembalikan Kepercayaan Diri Madrid
Liga Champions 7 November 2018, 11:00 -
Kembali ke Liga Champions, Nacho Mewanti-wanti Skuat Madrid
Liga Champions 7 November 2018, 10:30
LATEST UPDATE
-
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57 -
Bintang Muda RB Leipzig Ini Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:58 -
Syukurlah Fans MU! Cedera Ayden Heaven Tidak Parah dan Segera Latihan Lagi!
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:50
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39