Raheem Sterling dan Mega Transfer Lainnya di Premier League

Fernando Torres

Dari Liverpool ke Chelsea, 50 juta poundsterling, Januari 2011

Inilah transfer termahal yang pernah terjadi sepanjang sejarah Premier League. Torres sangat subur ketika masih bermain di Liverpool. Tiga musim setengah berada di Anfield, penyerang asal Spanyol tersebut mencetak 81 gol dari 142 penampilan bersama The Reds, itulah yang membuat Chelsea sangat tertarik memboyong Torres ke Stamford Bridge. Jasa besar Torres selama di Chelsea adalah ketika mencetak gol yang menentukan kemenangan The Blues melawan Barcelona di semi final Liga Champions melawan Barcelona di Camp Nou.

Tapi sayang, Torres tak bisa dibilang sukses di Chelsea, ia hanya mengumpulkan 20 gol dengan 110 penampilan seragam Chelsea lalu akhirnya dipinjamkan ke AC Milan dan sekarang berlabuh lagi ke mantan klubnya, Atletico Madrid.

Raheem Sterling

Dari Liverpool ke Manchester City, 49 juta poundsterling, Juli 2015

Pemain 20 tahun ini disebut sebagai pemain muda penuh talenta dan bisa menjadi pemain bintang masa depan. Sterling adalah pemain kebangsaan Inggris termahal sejauh ini. Padahal, ia baru mencetak 18 gol sepanjang kariernya di Premier League. Apakah dia akan benar-benar sukses? Kita lihat saja kiprahnya pada musim-musim selanjutnya.

Juan Mata

Chelsea ke Manchester United, 37,1 juta pounds, Januari 2014

Musim lalu, Juan Mata merupakan salah satu pemain MU terbaik selain David de Gea, dengan gol indahnya ke gawang Liverpool. Sejak berada di Old Trafford, Mata mencatatkan 34 penampilan dan mencetak 11 gol untuk MU.

Andy Carroll

Newcastle ke Liverpool, 35 juta pounds, Januari 2011

Andy Carroll datang ke Anfield menyusul kepergian Fernando Torres ke Chelsea. Setelah mendapatkan banyak uang dari penjualan Torres, Liverpool tak keberatan untuk membeli Carroll dengan nilai 35 juta pounds dari Newcastle. Tapi sayangnya kiprah Caroll dengan seragam The Reds tidak terlalu bagus.

Dimitar Berbatov

Tottenham ke Manchester United, 30,75 juta pounds, September 2008

Penampilan bagus Berbatov selama di Tottenham membuat Sir Alex Ferguson berhasrat mendaratkan Berbatov di Old Trafford meskipun waktu itu sudah memiliki Carlos Tevez, Cristiano Ronaldo, dan Wayne Rooney.

Rio Ferdinand

Leeds ke Manchester United, 30 juta pounds, Juli 2002

Ferdinand mencatatatkan 453 penampilan bersama MU sebelum akhirnya pindah ke QPR dengan bebas transfer pada tahun 2014 lalu. Peran Rio Ferdinand cukup besar selama di Old Trafford. Ia menyumbangkan enam gelar juara Premier League, satu Liga Champions, dan tiga Capital One Cup.

Luke Shaw

Southampton ke Manchester United, 30 juta pounds, Juni 2014

Luke Shaw adalah pemain muda yang masuk dalam jajaran pemain termahal. Sebelum pindah ke MU, penampilannya bersama Southampton sungguh luar biasa sehingga ia masuk dalam skuat Timnas Inggris untuk menghadapi Piala Dunia 2014 di Brasil.

Di Old Trafford, nama Shaw belum begitu terdengar karena banyak menderita cedera.

Romelu Lukaku

Chelsea ke Everton, 28 juta pounds, Juli 2014

Lukaku menjadi pembelian termahal sepanjang sejarah yang pernah dilakukan oleh Everton. Pemain asal Belgia tersebut bergabung dengan Chelsea dari Anderlecht pada tahun 2011 lalu dipinjamkan ke West Brom dan Everton. Di Inggris ia telah mencetak 33 gol dari 71 penampilan.

Wilfried Bony

Swansea ke Manchester City, 28 juta pounds, Januari 2015

Pada tahun 2014 Bony menjadi penyerang paling subur bersama Swansea. Sejak bermain bersama klub Wales Selatan tersebut, penyerang asal Pantai Gading tersebut mengemas 34 gol dari 70 penampilan. Itulah yang membuat City tertarik memboyongnya ke Etihad Stadium pada bulan Januari 2015 kemarin.

Marouane Fellaini

Everton ke Manchester United, 27,5 juta pounds, September 2013

Fellaini menjadi pemain idola di Goodison Park sejak bergabung pada tahun 2008. Tahun 2013, ia menyusul mantan pelatih Everton, David Moyes, yang datang ke Old Trafford menggantikan Sir Alex Ferguson. Meskipun di musim pertamanya dianggap transfer gagal, namun sejak MU dilatih Louis van Gaal, Fellaini menjadi pemain yang sangat penting untuk mengantarkan MU kembali tampil ke kompetisi Eropa.