Nasib Pemenang Pemain Muda Terbaik EPL di Musim Berikutnya
Aga Deta | 27 April 2016 14:43
Bola.net - Bola.net - Gelandang muda , Dele Alli sukses menyabet gelar bergengsi sebagai PFA Young Player of the Year tahun 2016. Ia mengalahkan kandidat lain yakni, Harry Kane, Roos Barkley, Romelu Lukaku, Jack Butland, dan Philippe Coutinho.
Namun, yang jadi pertanyaan besar adalah bagaimanakah performa Alli pada musim depan setelah memenangkan penghargaan tersebut. Apakah semakin bersinar atau justru meredup.
Mari kita simak kiprah 10 pemenang PFA Young Player of the Year saat menjalani musim berikutnya setelah menyabet penghargaan tersebut.
2006 - Wayne Rooney
Dan benar saja. Penyerang asal Inggris tersebut mampu mencetak 23 gol dan membantu Setan Merah dari runner up menjadi juara Premier League. Ini sekaligus merupakan gelar juara pertama untuk Rooney.
2007 - Cristiano Ronaldo
Ronaldo sanggup mencetak 42 gol di semua ajang kompetisi dan membantu Setan Merah menjuarai Liga Champions setelah mengalahkan Chelsea di Moscow. Atas prestasi tersebut, Ronaldo kemudian memenangkan Ballon d'Or dan FIFA World Player of the Year.
2008 - Cesc Fabregas
Namun, penampilan Fabregas di musim berikutnya ternyata menurun di mana hanya sanggup menciptakan 10 assist untuk rekan-rekannya di Premier League. Hal tersebut berdampak besar kepada performa The Gunners sehingga harus puas finis di peringkat empat.
2009 - Ashley Young
Young ternyata mampu mempertahankan performanya di musim berikutnya. Ia sukses mengantarkan Villa bertengger di posisi enam sama seperti musim lalu.
2010 - James Milner
Hal tersebut membuat Milner mendapatkan tawaran bergabung dengan Manchester City di musim berikutnya. Namun sayang, Milner belum memberikan dampak yang besar setelah pindah ke Etihad Stadium. Ia cuma mampu mencetak satu gol di Premier League.
2011 - Jack Wilshere
Namun, sayang cedera parah menimpa Wilshere pada musim berikutnya. Ia harus naik meja operasi dan baru pulih setelah absen selama setahun.
2012 - Kyle Walker
Walker ternyata gagal mempertahankan konsistensi performanya pada musim berikutnya. Meski tak sebagus musim sebelumnya, namun Walker masih bisa bermain dalam 50 pertandingan di semua ajang kompetisi.
2013 - Gareth Bale
Bale ternyata tak bisa mendapatkan penghargaan tersebut di musim berikutnya karena menjadi pemain termahal di dunia setelah ditransfer ke Real Madrid. Namun ia memenangkan Liga Champions dan Copa del Rey di musim pertamanya membela Los Blancos.
2014 - Eden Hazard
Pada musim berikutnya, Hazard memainkan peran penting dalam kesuksesan The Blues. Pemain Belgia itu mencetak 14 gol dan sembilan assist sehingga membantu Chelsea memenangkan gelar Premier League.
2015 - Harry Kane
Pada musim berikutnya banyak yang meragukan bahwa Kane bakal mengulangi performa cemerlangnya tersebut dan mendapat label one-season wonder. Namun Kane berhasil membungkam semua kritik dengan mencetak 27 gol sejauh ini dan membantu Tottenham menjadi penantang gelar Premier League.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ronaldo Masih Punya Jalan Pulang ke MU
Liga Spanyol 26 April 2016, 22:59 -
Rooney: Akhirnya, Keadilan Bagi 96 Korban Hillsborough dan Keluarganya
Bolatainment 26 April 2016, 22:11 -
Agen Bantah Fellaini Nego dengan AS Roma
Liga Italia 26 April 2016, 21:52 -
Memphis Depay Akan 'Meledak' Musim Depan
Liga Inggris 26 April 2016, 21:49 -
David Silva Tak Menyesal karena Tolak Real Madrid
Liga Inggris 26 April 2016, 21:37
LATEST UPDATE
-
Timnas Bahrain Sudah Tiba di Jakarta, Siap Tempur Hadapi Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 06:27 -
Man of the Match Inggris vs Albania: Myles Lewis-Skelly
Piala Eropa 22 Maret 2025, 05:11 -
Hasil Inggris vs Albania: Skor 2-0
Piala Eropa 22 Maret 2025, 04:41
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39