Nasib Bintang Juventus Yang Hengkang Usai Turun ke Serie B

Zlatan Ibrahimovic

Ke: Inter Milan
Sukses: Ya

Ibrahimovic dianggap sebagai salah satu striker muda terbaik pada saat itu, meski hanya mencetak tujuh gol dari 35 penampilan di Serie A pada musim sebelumnya. Inter Milan langsung bergerak cepat untuk mengamankan jasanya di tengah persaingan yang sengit.

Itu terbukti menjadi sebuah langkah yang bagus untuk kedua belah pihak setelah Ibrahimovic mencetak 66 gol dari 117 pertandingan untuk klub dan membantu Nerazzurri memenangkan tiga gelar Scudetto beruntun sebelum pindah ke Barcelona pada tahun 2009.

Emerson

Ke: Real Madrid
Sukses: Tidak

Emerson bekerja sama dengan Fabio Capello saat di AS Roma dan Juventus dan mereka bertemu lagi di Real Madrid. Namun, hubungan keduanya mulai memburuk setelah gelandang Brasil itu mengumumkan niatnya untuk kembali ke Turin pada bulan Desember.

Akhirnya, ia kembali ke tim utama Los Blancos dan membantu tim memenangkan La Liga. Emerson kemudian diizinkan kembali ke Italia untuk bergabung dengan Milan dengan setengah biaya pada musim panas berikutnya.

Gianluca Zambrotta

Ke: Barcelona
Sukses: Tidak

Barcelona telah menjadi klub paling sukses di Eropa selama satu dekade terakhir. Namun mereka pernah mengalami kering gelar pada musim antara 2006-08, bertepatan dengan masuknya Gianluca Zambrotta ke klub.

Satu-satunya trofi bagi Zambrotta di Catalunya adalah Piala Super Spanyol. Juara Piala Dunia 2006 itu kesulitan memberikan dampak yang besar di klub dan kembali ke Italia pada tahun 2008 untuk bergabung dengan AC Milan.

Patrick Vieira

Ke: Inter Milan
Sukses: Tidak

Pemain yang mengikuti jejak Ibrahimovic yang menuju ke Inter Milan adalah mantan kapten Arsenal Patrick Vieira. Namun, dia tidak memberikan dampak yang sama seperti bintang Swedia di Giuseppe Meazza mengingat sebagian besar waktunya dilalui dengan menjadi pemain pengganti dalam empat tahun bersama Nerazzurri.

Setelah tak masuk dalam rencana Jose Mourinho, Vieira memutuskan kembali bergabung dengan mantan manajernya Roberto Mancini di Manchester City. Pemain Prancis itu menghabiskan 18 bulan di sana sebelum pensiun.

Adrian Mutu

Ke: Fiorentina
Sukses: Ya

Setelah dipecat oleh Chelsea karena gagal drug test, Adrian Mutu bergabung ke Juventus dengan free agent pada Januari 2005 tetapi ia harus menunggu sampai bulan Mei untuk melakukan debutnya karena masih harus menjalani hukuman.

Mutu memang sering pindah-pindah klub, tapi ia bisa dibilang merasa paling bahagia dan paling produktif saat bermain dengan Fiorentina setelah meninggalkan Juventus. Penyerang Rumania itu menghabiskan empat setengah musim di Florence, membuat 112 penampilan liga dan mencetak 54 gol.

Fabio Cannavaro

Ke: Real Madrid
Sukses: Ya

Setelah memimpin Italia memenangkan Piala Dunia 2006, Cannavaro memulai petualangan bari di luar negeri untuk pertama kali dalam karirnya dengan mengikuti Fabio Capello ke Real Madrid.

Cannavaro menghabiskan dua musim yang sangat sukses saat meraih dua gelar La Liga dan juga terpilih dalam FIFPro World XI pada tahun 2006 dan 2007. Namun, usia membuat Cannavaro harus meninggalkan Los Blancos dan kemudian memutuskan kembali ke Juventus.

Lilian Thuram

Ke: Barcelona
Sukses: Tidak

Bek brilian pada masa puncaknya, Lilian Thuram berusia 34 tahun pada saat pindah ke Barcelona dan ia kesulitan beradaptasi dengan gaya permainan yang berbeda di Camp Nou dalam tahun terakhir karirnya.

Sama seperti Zambrotta, Thuram memiliki karirnya yang singkat bersama Blaugrana. Thuram kemudian mengumumkan pensiun pada akhirn musim 2007/08 karena masalah jantung.

Manuele Blasi

Ke: Fiorentina
Sukses: Ya

Manuele Blasi bukanlah salah satu pemain bintang di Juventus. Namun, ia pemain yang cukup berguna bagi Fabio Capello setelah tampil dalam 13 pertandingan di Serie A pada musim 2005-06.

Blasi meninggalkan Juventus setelah terkena kasus Calciopoli dan memutuskan bergabung ke Fiorentina dengan status pinjaman. Ia memainkan peran penting saat membantu klub finis ke posisi enam di Serie A sebelum pindah ke Napoli secara permanen pada tahun 2007.

Olivier Kapo

Ke: Levante
Sukses: Tidak

Juventus merekrut Olivier Kapo dari Auxerre pada 2004. Namun, setelah menjalani musim pertama yang sulit di Italia, ia dipinjamkan ke AS Monaco selama musim 2005-06.

Setelah Juventus terdegradasi ke Serie B, Kapo dipinjamankan lagi dan kali ini bergabung dengan Levante di Spanyol. Meskipun tampil cukup baik di sana, karirnya setelah itu dilalui dengan berpindah-pindah klub.