Ketika Setan Merah Terluka: Enam Kekalahan Telak Manchester United di Liga Inggris
Editor Bolanet | 25 Oktober 2011 07:45Bola.net - Manchester United kalah telak 1-6 dari rival sekota, Manchester City, pada laga derby di Old Trafford, Minggu (23/10) kemarin.
Blue Moon Rising: Kemenangan fantastis Manchester City di Old Trafford
Kemasukan setengah lusin gol di kandang sendiri dari City merupakan rekor terburuk United dalam lebih dari 80 tahun terakhir sekaligus kekalahan terbesar Setan Merah di depan pendukungnya sendiri sepanjang sejarah Premier League.
Banyak kalangan menilai kekalahan ini bukan sekedar hilangnya tiga poin, tapi juga menjadi pukulan telak dari sisi psikologis pemain, terlebih City sebagai tetangga yang berisik disebut-sebut sebagai calon kuat juara Premier League musim ini.
Apalagi, Sir Alex Ferguson sendiri mengatakan bahwa kekalahan tersebut merupakan hari dan hasil terburuk sepanjang karirnya sebagai pemain maupun pelatih.
Namun fans United tak perlu khawatir. Pasukan Sir Alex Ferguson sebelumnya juga pernah mengalami kekalahan telak, namun di akhir musim tetap menjadi tim yang sukses mengangkat trofi juara liga. Bahkan, dari enam kekalahan telak yang dialami United, empat di antaranya berakhir dengan gelar juara untuk Setan Merah.
Berikut enam kekalahan telak yang pernah dialami skuad Ferguson sejak tahun 1989.
MANCHESTER CITY vs MANCHESTER UNITED (5-1), 23 September 1989
Terakhir kali Manchester City mempermalukan United di Maine Road sebelum era Premier League. David Oldfield mencetak dua gol, sedangkan tiga gol lainnya dicetak oleh Trevor Morley, Ian Bishop dan Andy Hinchcliffe. Mark Hughes mencetak satu-satunya gol hiburan United atas sang rival.
Juara liga: Liverpool
Ian Bishop merayakan pesta lima gol City ke gawang United di akhir 80an
MANCHESTER UNITED vs QPR (1-4), 1 Januari 1992
QPR -tim yang musim ini kembali promosi ke Premier League- sempat mengejutkan United pada awal tahun 1992. QPR unggul cepat pada lima menit awal pertandingan melalui gol Andy Sinton dan Dennis Bailey. QPR menambah dua gol melalui hattrick Bailey pada babak kedua meski Brian McClair sempat memperkecil kedudukan.
Juara liga: Leeds United
Pesta QPR di kandang Manchester United dua dekade lalu
NEWCASTLE vs MANCHESTER UNITED (5-0), 20 Oktober 1996
Newcastle United masih dilatih Kevin Keegan dan kalah 0-4 dari United pada Community Shield. Namun dua bulan setelah kekalahan telak tersebut, Newcastle dengan tim yang sama bangkit dan memukul balik United dengan skor 5-0 berkat gol-gol dari Darren Peacock, David Ginola, Les Ferdinand, Alan Shearer dan Philippe Albert.
Juara liga di akhir musim: Manchester United
Newcastle United memborbardir gawang Peter Schmeichel di St James Park
SOUTHAMPTON vs MANCHESTER UNITED (6-3), 26 Oktober 1996
Sepekan setelah dibantai Newcastle lima gol tanpa balas di St James Park, United kembali mengalami kekalahan telak. Bertandang ke markas Southampton, United kebobolan enam gol dan hanya mampu membalas tiga kali. Enam gol Soton dicetak melalui hattrick Egil Ostenstad serta gol-gol dari Berkovic dan Matt Le Tissier. Sedangkan tiga gol United dihasilkan oleh David Beckham, David May dan Paul Scholes.
Juara liga: Manchester United
Southampton pun pernah mencetak enam gol ke gawang United
CHELSEA vs MANCHESTER UNITED (5-0), 3 Oktober 1999
Gustavo Poyet sudah membobol gawang Massimo Taibi pada menit pertama di Stamford Bridge. Harapan United untuk membalas sirna setelah Nicky Butt dikartu merah dan Chelsea menambah empat gol melalui gol kedua Poyet, Chris Sutton, Jody Morris dan gol bunuh diri Henning Berg. Kemenangan telak 5-0 Chelsea ini sekaligus mengakhiri rekor 29 pertandingan tak terkalahkan milik United.
Juara liga: Manchester United
Empat gol The Reds di Old Trafford. Namun di akhir musim United tetap juara
MANCHESTER UNITED vs LIVERPOOL (1-4), 14 Maret 2009
Sekitar dua tahun lalu, United juga kalah telak di Theatre of Dreams. Cristiano Ronaldo sempat membawa United unggul lebih dulu pada menit ke-23. Liverpool membalikkan kedudukan melalui gol Fernando Torres dan penalti Steven Gerrard. Kartu merah Nemanja Vidic membuat United sulit bangkit dan Liverpool mencetak dua gol tambahan melaui Fabio Aurelio dan Andrea Dossena.
Juara liga: Manchester United
Bagaimana dengan musim ini? Akankah United kembali mengalami kekalahan telak kedua layaknya musim 1996-97 lalu tapi pada akhirnya tetap menjadi juara liga, atau City yang melaju mulus hingga akhir musim dan meraih mahkota Premier League pertama sepanjang sejarah? (dm/bola)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Head to Head: 10 Laga Terakhir Manchester Derby
Editorial 23 Oktober 2011, 09:20 -
Derby Della Capitale: Derby Terganas di Ranah Italia
Editorial 14 Oktober 2011, 16:58 -
Gol ke-2000 Milan Era Berlusconi Milik Cassano
Editorial 30 September 2011, 16:00 -
Akankah Batista Menjadi Pelepas Dahaga Argentina?
Editorial 23 Juni 2011, 13:00 -
KILAS BALIK: Final Liga Champions Eropa 2009
Editorial 28 Mei 2011, 12:30
LATEST UPDATE
-
Dari Cedera Panjang ke Gol Epik: Reece James Terdiam Saat Harusnya Selebrasi
Piala Dunia 25 Maret 2025, 15:15 -
Cara Nonton Live Streaming Timnas Jepang vs Timnas Arab Saudi dari HP dan TV
Piala Dunia 25 Maret 2025, 15:01 -
Jadwal dan Link Live Streaming FA Cup 2024/25: Quarter Final di Vidio
Liga Inggris 25 Maret 2025, 14:38 -
Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 25 Maret 2025, 14:30 -
Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen, Harapan Baru Timnas Indonesia!
Tim Nasional 25 Maret 2025, 14:27 -
Timnas Indonesia dan Total Football: Indahnya Impian dan Pahitnya Realita
Tim Nasional 25 Maret 2025, 14:23 -
Timnas Indonesia vs Bahrain: 3 Poin dan Memperbaiki Selisih Gol
Tim Nasional 25 Maret 2025, 14:05
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Terbaik Dunia 2015 Versi Yaya Toure
Editorial 25 Maret 2025, 12:29 -
5 Pemain yang Bisa Jadi Penerus Ronaldo di Timnas Portugal
Editorial 25 Maret 2025, 11:53 -
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10