Gol ke-2000 Milan Era Berlusconi Milik Cassano
Editor Bolanet | 30 September 2011 16:00Bola.net - Oleh: Alexander Wibowo
Ia ingin menjalankan revolusi di sana, Berlusconi adalah sinar harapan Milan kala itu. Berlusconi memboyong pelatih baru untuk Milan, Arrigo Sacchi, serta tiga orang pemain Belanda, Marco van Basten, Frank Rijkaard, dan Ruud Gullit, untuk mengembalikan tim pada trek kejayaan setelah sempat terpuruk.
Kejayaan di era Berlusconi diawali oleh Sacchi dan diikuti oleh Capello yang memenangi banyak trofi. Sacchi memenangi Piala Eropa secara beruntun bersama sebuah tim yang dianggap sebagai salah satu tim terhebat sepanjang sejarah, juga merebut gelar Serie A title, dua Piala Interkontinental dan Piala Super Eropa.
Capello meneruskan itu dengan empat gelar liga, satu Piala Eropa dan satu Piala Super Eropa. Alberto Zaccheroni mempertahankan tradisi hebat itu dengan membawa timnya merebut gelar liga di tahun pertamanya.
Tak terasa sejak hari itu, hingga hari ini sudah lebih dari 25 tahun Berlusconi menjadi orang nomor satu Rossoneri, meski kini ia lebih banyak berada di belakang layar karena jabatan rangkapnya sebagai Perdana Menteri Italia, dirinya masih tercatat sebagai pemimpin Milan tersukses, didampingi oleh sang Capo, Adriano Galliani.
Milan terus bergelimang gelar dan bergelimang pencapaian elok yang lainnya. Terakhir tahun kemarin bersama Massimiliano Allegri mereka angkat Scudetto ke-18 mereka, setelah terakhir kalinya mereka merasakan manisnya juara di musim 2003-2004.
Gol lewat assist Zlatan Ibrahimovic tersebut menjadi gol ke-2000 Rossoneri sejak akuisisi Berlusconi di tahun 1986 silam. Perhitungan detailnya adalah sebagai berikut di Liga domestik mereka telah mencetak 1.429 gol.
246 gol di kompetisi Liga Champions, 1 di Piala UEFA, 216 di Coppa Italia dan 15 biji di Spuer Coppa Italiana. Serta masing-masing 12 gol di Piala Super Eropa dan Piala Dunia antar klub termasuk saat masih bernama Piala Interkontinental.
Dari 2000 biji gol Milan era Berlusconi tersebut ada nama Andriy Shevchenko yang terproduktif menyumbang gol, ia memimpin dengan 175 gol, di tempat kedua ada Filippo Inzaghi dengan 125 golnya berdiri sejajar dengan Marco Van Basten, juga dengan 125 gol. Sementara nama keempat teratas yang terakhir adalah Kaka dengan 95 gol. (bola/lex)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Akankah Batista Menjadi Pelepas Dahaga Argentina?
Editorial 23 Juni 2011, 13:00 -
KILAS BALIK: Final Liga Champions Eropa 2009
Editorial 28 Mei 2011, 12:30 -
NIGHTS TO REMEMBER, Enam Laga Final Barcelona
Editorial 28 Mei 2011, 04:50 -
Komparasi Antara Messi dan Rooney
Editorial 27 Mei 2011, 16:00 -
5 Pertemuan Lainnya Barca vs United
Editorial 27 Mei 2011, 15:20
LATEST UPDATE
-
Ancaman Bola Mati untuk Timnas Indonesia: Tutup Celah, Tutup Peluang Lawan
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:59 -
Garuda Terluka, tapi Belum Tumbang: Target 3 Poin di Laga Berikutnya
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:52 -
Calvin Verdonk vs Dean James: Siapa Penguasa Sisi Kiri Garuda?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:42 -
Sinyal Rotasi di Bawah Mistar: Emil Audero Debut Lawan Bahrain?
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:33 -
Tiga Serangkai Bahrain: Ancaman buat Timnas Indonesia di Gelora Bung Karno
Tim Nasional 23 Maret 2025, 09:21 -
Jadwal Final Swiss Open 2025: Asa Merah Putih di Pundak Fikri/Daniel
Bulu Tangkis 23 Maret 2025, 08:58 -
Prediksi Jerman vs Italia 24 Maret 2025
Piala Eropa 23 Maret 2025, 08:17 -
Prediksi Portugal vs Denmark 24 Maret 2025
Piala Eropa 23 Maret 2025, 08:15 -
Prediksi Prancis vs Kroasia 24 Maret 2025
Piala Eropa 23 Maret 2025, 08:13
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39