EDITORIAL: Messi Sang Penebus
Editor Bolanet | 22 Juni 2014 05:35
Bola.net - Oleh: Ari Prayoga
Sejak terpilihnya Brasil menjadi tuan rumah Piala Dunia edisi 2014, salah satu landmark beken di Rio de Janeiro, Cristo Redentor alias Christ the Redeemer atau Yesus Sang Penebus dalam Bahasa Indonesia menjadi sering muncul di iklan-iklan.
Bahkan, saking terkenalnya patung ini, sehari sebelum upacara pembukaan digelar, FIFA menerangi patung ini dengan warna 32 negara peserta secara bergantian.
Patung Cristo Redentor dengan latar belakang Estadio Maracana
Sebelum laga kontra , dihantui tren meredupnya tim unggulan di matchday 2 Brasil 2014. Usai tampil impresif di laga perdana, dua unggulan lainnya, Brasil dan Italia tak mampu meraih kemenangan di laga kedua mereka. Dan sepertinya hal itu akan menjadi kenyataan di atas rumput Estadio Mineirao, Belo Horizonte.
Seakan ingin mengemulasi Sang Kristus, Lionel Messi melakukan penebusan di laga ini. Bukan semata penebusan karena ia tampil kurang maksimal sepanjang hampir 90 menit laga itu berjalan, melainkan juga menebus 'dosa' para rekan-rekannya yang tak kunjung mampu membongkar pertahanan Team Melli.
Salah satu pemain yang sedikit meredup di laga ini adalah Angel Di Maria. Sebagai pemain kunci yang menyambung antara lini tengah dan depan, passing rate Di Maria hanya mencapai 73 persen. Yang lebih parah, ia hanya menciptakan peluang sebanyak tiga kali yang semuanya berasal dari sepak pojok.
Tiga peluang yang dikreasi Angel Di Maria, semuanya berasal dari sepak pojok
Selain Di Maria, yang patut disorot adalah penampilan cukup -kalau tidak mau dibilang sangat- buruk dari Gonzalo Higuain. Dua key pass yang ia lepaskan sepanjang 77 menit berada di atas lapangan semuanya mengarah ke samping, bukannya ke depan. Selain itu, bomber Napoli ini tercatat hanya membuat sekali tembakan tepat sasaran ke gawang Iran.
Penampilan pas-pasan Argentina juga dipengaruhi oleh performa impresif yang ditunjukkan Iran. Dicatat Squawka, sepanjang laga anak asuh Carlos Queiroz melakukan 43 clearences dan 17 blocks. Selain itu, para pemain Iran juga dominan saat berduel satu lawan satu dengan melakukan 16 tekel sukses serta memenangi 9 duel udara.
Total clearence yang dilakukan pemain Iran
Sedikit prestasi yang dilakukan Alejandro Sabella di laga ini adalah keputusan memasukkan Ezequiel Lavezzi menggantikan Sergio Aguero - yang juga tampil melempem. Dua peluang yang dikreasi Lavezzi salah satunya berujung menjadi gol Messi di masa injury time.
Ya, saat laga sepertinya akan berakhir dengan skor imbang tanpa gol, Messiah muncul dengan tendangan placing kaki kiri khas dirinya. Kali ini Alireza Haghighi pun tak mampu berbuat banyak.
Gol Messi sudah cukup untuk menghadirkan tiga poin kedua bagi Argentina sekaligus meloloskan timnya ke fase 16 besar di mana mereka akan berjumpa dengan runner-up Grup E.
Well, jika Messi mampu mempertahankan performanya dan membawa Albiceleste menjadi jawara di Maracana pada 14 Juli mendatang, bukan tak mungkin ia akan dipuja bagai Yesus Sang Penebus oleh rakyat Argentina.
Data statistik oleh: Squawka. (bola/pra)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Susic: Bosnia Juga Punya Messi
Piala Dunia 21 Juni 2014, 18:05 -
Queiroz Sudah Punya Trik Untuk Batasi Ancaman Messi
Piala Dunia 21 Juni 2014, 11:17 -
Sabella: Messi Bebas Berbicara Apapun
Piala Dunia 21 Juni 2014, 01:33 -
Piala Dunia 20 Juni 2014, 18:57
-
Inilah Bentuk Messi Versi Robot
Bolatainment 20 Juni 2014, 15:55
LATEST UPDATE
-
Bintang Muda RB Leipzig Ini Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:58 -
Syukurlah Fans MU! Cedera Ayden Heaven Tidak Parah dan Segera Latihan Lagi!
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:50 -
Jomplangnya Perbandingan Nilai Pasar Skuad Timnas Indonesia dan Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 16:05 -
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 22 Maret 2025, 15:10 -
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 15:05 -
Timnas Argentina Mulai Terbiasa Bermain Tanpa Lionel Messi
Piala Dunia 22 Maret 2025, 14:48
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39